Demokrat Resmi Dukung Anies Jadi Capres 2024, AHY Ungkap Syarat Partai Lain yang Ingin Gabung ke Koalisi Perubahan

Anies Baswedan bertemu Ketua umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat Jumat (7/10/2022). Foto: internet

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan syarat partai lain yang ingin bergabung ke Koalisi Perubahan. Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai NasDem, PKS, dan Demokrat terbuka dengan partai lain yang ingin bergabung.

semarak.co-Dia menyampaikan ada syarat yang harus dipahami oleh partai pendatang di Koalisi Perubahan. Menurut AHY, partai yang hendak bergabung harus punya cara pandang dan komitmen sama dengan tujuan Koalisi Perubahan.

Bacaan Lainnya

Bukan tanpa alasan, kata AHY, tujuannya agar Koalisi Perubahan dapat berdiri kokoh dalam kontestasi Pilpres 2024. AHY berharap terbentuknya Koalisi Perubahan dapat menghadirkan energi perjuangan yang lebih besar.

“Prinsipnya, bagi Demokrat, Koalisi Perubahan adalah koalisi yang terbuka. Yang terpenting, kita memiliki cara pandang dan komitmen yang sama, agar saling menguatkan, bukan saling melemahkan,” kata AHY dalam keterangan tertulis, Rabu (26/1/2023) dilansir msn.com dari tempo.co, Kamis, 26 Januari 2023 07:17 WIB.

Dilanjutkan AHY, “Ini bagian dari ikhtiar bersama untuk menjemput takdir. Insya Allah ini akan menjadi game changer. Sehingga koalisi Demokrat, PKS, dan Nasdem, serta bacapres dan bacawapres yang diusungnya, bisa mengemban amanah rakyat dengan sebaik-baiknya.”

AHY menyampaikan dalam waktu dekat Demokrat dan calon mitra yang terafiliasi dengan Koalisi Perubahan segera dibentuk. Dia pun mendesak calon mitra koalisi itu membentuk Sekretariat Koalisi. Menurut penilaian AHY, itu menjadi komitmen Demokrat.

“Koalisi Demokrat, PKS, dan Nasdem dipersatukan oleh visi dan semangat yang sama, senasib dan seperjuangan, untuk mengemban amanah rakyat yang menginginkan perubahan dan perbaikan pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata AHY.

Ketua Umum Demokrat AHY akhirnya secara resmi mengumumkan dukungan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Dia pun mengajak calon mitra koalisinya untuk segera membentuk Sekretariat Perubahan.

AHY menyatakan kerja tim kecil Koalisi Perubahan mendekati tahap final.  Dari pertemuan intens yamng dilakukan partainya, Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selama enam bulan belakangan, dia menyatakan cukup bagi Demokrat memutuskan pilihan penting dan fundamental menghadapi Pemilu 2024 dan Pilpres 2024.

Putra pertama Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menyebutkan kalau ketiga partai tersebut sudah satu pandangan untuk mendukung Anies sebagai bakal calon presiden (Bacapres).

“Adapun terkait Bakal Calon Presiden sudah ada kesamaan cara pandang dari ketiga partai untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024,” kata AHY dalam pernyataan tertulisnya, Rabu, 25 Januari 2023.

Menurut AHY, Anies Baswedan merupakan sosok yang dapat memberikan perubahan dan juga perbaikan. “Bagi Demokrat, Mas Anies adalah Tokoh Perubahan dan Perbaikan,” ujar AHY yang suami dari artis Anissa Pohon.

Pengusungan Bacawapres dari calon mitra koalisi merupakan hal yang wajar. AHY pun menyinggung terkait Bacapres yang akan mendampingi Anies melenggang di kontestasi Pilpres 2024. Dia menghormati pilihan NasDem untuk menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada Anies.

“Akan tetapi dia juga menilai langkah Demokrat dan PKS yang mengajukan calon juga bagian dari aspirasi. Demokrat dan PKS masing-masing memiliki aspirasi kader utamanya sebagai Bacawapres. Sebagai aspirasi selaku calon anggota koalisi, itu wajar,” jelas AHY.

Sebagai informasi, Demokrat mengusung AHY sebagai Bacawapres Anies sementara PKS mengusung Ahmad Heryawan alias Aher. Selanjutnya, diskusi bakal calon wakil presiden jangan sampai hambat koalisi.

AHY berharap diskusi terkait bacawapres tersebut tidak menghambat pembentukan koalisi. Sebab rasional saja kata AHY keputusan bakal capres dan cawapres merupakan keputusan bersama, apalagi asas koalisi ini kesetaraan.

“Jangan sampai faktor penentuan Bacawapres ini justru menjadi hal yang menghambat bagi terbentuknya Koalisi Perubahan. Untuk itu, Demokrat akan mengajak PKS agar menyerahkan keputusan Bacawapres kepada Bacapres yang kita usung. Dengan demikian, tiga partai memiliki kesetaraan yang sama dalam koalisi,” papar AHY.

AHY pun mengajak calon mitra koalisi, PKS dan Nasdem, untuk segera membentuk Sekretariat Perubahan. Menurut dia keberadaan Sekretariat Perubahan jadi bukti keseriusan dan komitmen Partai Demokrat untuk mewujudkan Koalisi Perubahan.

Agus menegaskan, jika koalisi yang terbentuk antara Demokrat, PKS, dan Nasdem ada tujuannya, bukan untuk politik transaksional dan pragmatisme. Dia menjelaskan, terbentuknya Koalisi Perubahan juga bertujuan  menyongsong perubahan sebagaimana yang diinginkan oleh bangsa.

“Koalisi Demokrat, PKS, dan Nasdem dipersatukan oleh visi dan semangat yang sama, senasib dan seperjuangan, untuk mengemban amanah rakyat yang menginginkan perubahan dan perbaikan pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata dia dalam pernyataan tertulisnya, Rabu, 25 Januari 2023.

Partai Demokrat, NasDem dan PKS memang kerap disebut merupakan tiga partai politik yang akan mengusung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024. Gabungan kursi ketiga partai ini di DPR telah memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold. (net/tpc/msn/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *