Usai Dilantik Jadi Mendes PDT Yandri Optimistis Kemendes PDT Ikut Wujudkan Indonesia Emas 2045

Mendes PDT Yandri Susanto (kiri) dalam Serah Terima Jabatan (Sertijab) Mendes PDT dari Plt. Mendes PDTT Muhadjir Effendy di kantor Kemendes PDTT, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2024). Foto: humas Kemendes PDTT

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengungkapkan, pembangunan dari desa penting dilakukan secara masif, efektif, dan maksimal. Hal itu akan mempercepat koneksi setiap desa di pelosok negeri dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas tahun 2045, serta membentuk desa yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan.

semarak.co-Hal itu diungkapkan Mendes PDT Yandri dalam sambutan acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Mendes PDT bersama Pelaksana tugas (Plt.) Mendes PDTT Muhadjir Effendy di kantor Kemendes PDTT, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2024).

Bacaan Lainnya

Diketahui, Muhadjir yang menjabat Menko PMK menjadi Plt. karena ditunjuk Presiden Joko Widodo. Pasalnya Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar alias Gus Halim mengundurkan diri karena terpilih menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Saya diberi amanat mulia oleh Presiden Prabowo untuk menjadi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal. Kita optimis membangun dari desa akan mempercepat Indonesia emas 2045,” tegas Yandri seperti dirilis humas usai acara melalui WAGroup Rilis Kemendes PDTT, Senin malam.

Mendes PDT Yandri lantas mengajak semua jajaran pejabat dan staf di Kemendes PDT untuk meningkatkan konsolidasi dalam menentukan kompas pembangunan desa dalam lima tahun ke depan.

Mendes PDT Yandri berharap agar seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan desa dapat menyatukan visi dan misi dalam upaya membangun Indonesia yang lebih baik. Hal itu dinilai mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara optimal dan menyeluruh.

“Kita perlu dukungan, kita perlu sinergi kuat. Oleh karena itu saya mengajak kepada seluruh jajaran di Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, ayo kita bergandengan tangan, karena dharmabakti kita ditunggu oleh bangsa dan negara,” kata Mendes PDT Yandri yang politisi PAN.

Lahir 7 November 1974, Mendes PDT Yandri miliki karier politik yang panjang dan terbilang sukses. Ia pertama kali menjabat sebagai anggota DPR-RI tahun 2012 dan hingga kini telah mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Lampung I serta Banten II dalam tiga periode berbeda.

Mendes PDT Yandri menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengahnya di Bengkulu. Setelah itu, dia meraih gelar sarjana di bidang Peternakan dari Universitas Bengkulu pada tahun 1998. Tak berhenti di situ, ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Universitas KH. Abdul Chalim dan lulus 2024.

Karir politik Yandri dimulai tahun 2004 ketika dia mulai aktif di Barisan Muda (BM) PAN sebagai Wakil Sekretaris Jenderal. Karir politiknya terus berlanjut, dia dipercaya menjadi Sekjen BM PAN pada 2006 hingga 2011.

Pada periode 2011-2016, Yandri menjabat sebagai Ketua Umum BM PAN yang menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran pemuda di partai. Selama masa tersebut dia juga aktif di KNPI sebagai Ketua Bidang Pariwisata.

Di kancah politik nasional, Yandri terpilih menjadi anggota DPR RI pada tahun 2012. Saat itu dia mewakili Dapil Lampung I sebelum kemudian mewakili Dapil Banten II sejak 2014. Pengalaman Yandri di DPR sangat luas, terutama dalam bidang keagamaan, sosial, dan kemanusiaan ketika ia menjabat sebagai Ketua Komisi VIII DPR RI dari 2019 hingga 2022.

Karir politik Yandri Susanto semakin berkembang ketika ia diangkat menjadi Wakil Ketua MPR RI menggantikan Zulkifli Hasan yang saat itu dilantik menjadi Menteri Perdagangan. Selain di bidang politik, Yandri juga memiliki pengalaman di sektor swasta.

Dia pernah menjadi Tenaga Ahli DPR-RI/MPR-RI pada 2004 serta menjabat sebagai Direktur di beberapa perusahaan seperti PT Solusi Plus dan PT Suplai Plus pada periode 2004-2012. (yat/hms/smr)

Pos terkait