Hasil polling Indonesia Lawyers Club (ILC) di Twitter menunjukkan bahwa bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan unggul telak atas Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
semarak.co-Dikutip fajar.co.id dari unggahan akun Twitter @ILCTalkshow, Anies memperoleh 65% suara dari masyarakat jagad burung biru. Sementara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanya mendapatkan 19% suara dari pengguna Twitter.
“Hasil akhir! 65% voters memilih Anies Baswedan. Kemudian 19% untuk Prabowo Subianto. Adapun Ganjar yang baru saja diumumkan PDIP hanya 16% suara. Berbeda jauh dari hasil survei sebelumnya,” demikian tertulis pada unggahan tersebut seperti dilansir onlineindo.tv/ 4/23/2023 08:56:00 AM dari artikel asli kontenejatim.com.
Dijelaskan pada unggahan tersebut, polling yang dilakukan Indonesia Lawyer Club (ILC) dilakukan secara terbuka menggunakan fitur “poll” di Twitter. Periode polling 1 hari, yaitu dari Jumat pukul 14.24 sampai Sabtu pukul 14.24 WIB.
Diketahui, dari total 100% yang melakukan voting, total ada 60 ribu followers yang turut ikut serta meramaikan pemungutan suara online untuk bakal capres tersebut. “Terimakasih 60 ribu voters yang sudah ikut berpartisipasi,” pungkasnya.
Sementara itu ada sebanyak 64,55% pembaca laman berita kumparan mengaku akan pilih calon presiden (capres) Anies Baswedan jika Pemilihan Presiden (Pilpres) digelar sekarang. Angka ini didapat dari polling kumparan yang beredar 21-28 April 2023.
Polling tersebut diisi 7.184 responden. Ada lebih dari separuhnya, yakni 64,55% atau 4.637 orang yang memilih Anies yang sudah dideklarasi sebagai capres oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan gabungan dari Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Di sisi lain 35,45% atau 2.547 pemilih menjagokan Ganjar Pranowo. Sebelumnya, Ganjar dideklarasikan jadi capres 2024 dari PDIP. Elektabilitas Anies Baswedan dan Ganjar pun cukup tinggi dalam beberapa bulan terakhir. Meski demikian, temuan lembaga-lembaga survei cukup berbeda dengan hasil survei kumparan.
Namun yang membingungkan lembaga survey seperti Poltracking merilis hasil survei Jumat (28/4/2023), Anies di posisi ketiga dengan 22,4%. Ganjar posisi kedua (31,1%) dan posisi pertama ditempati Prabowo Subianto (33%). Peringkat Ganjar-Anies pada April juga tak berbeda dibanding hasil survei Indikator.
Ganjar lebih tinggi, yakni 19,8%, sementara Anies di angka 15,9%. Temuan tersebut juga mirip dengan hasil survei PRC yang dirilis April 2023 ini. Lembaga ini mencatat Ganjar lebih unggul dengan 29,4%, disbanding Anies 25,2%.
Di bagian lain Ahli Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun heran dengan elektabilitas capres Anies yang masih stagnan menduduki posisi ketiga di hasil-hasil lembaga survey. Padahal dirinya aktif bersafari ke berbagai daerah di Indonesia dengan sambutan pendukung gegap gempita sebanyak ratusan ribu orang.
Kata Refly, hal ini berbanding terbalik dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang elektabilitasnya hampir pasti selalu menguat, padahal mereka tak melakukan apa-apa.
“Walaupun kita merasa aneh juga karena Anies sudah di mana-mana, tapi hasil surveinya kok selalu melemah,” sindir Refly dari kanal YouTube pribadinya, dikutip Konten Jatim pada Sabtu (22/4/2023) dilansir onlineindo.tv/4/23/2023 11:28:00 AM.
Ditambahkan Refly, “Kalau kita lihat real di lapangan, yang disambut gegap gempita dalam setiap kali datang itu Anies Baswedan, tapi surveinya melemah. Ini menarik ya seperti paradoks, sementara kita tahu Ganjar dan Prabowo tidak melakukan apa-apa, tapi surveinya menguat atau Ganjar well-established di nomor satu.”
Hal inilah yang membuatnya cukup skeptis dengan hasil survei elektabilitas yang dikeluarkan beberapa lembaga survei. “Makanya saya tanyakan sumber dananya dari mana dulu ya? Kadang-kadang kalau dia masih bertindak sebagai surveyor tapi juga sebagai tim pemenangan atau atau campaign manager itu agak-agak susah juga kita melihat independensinya,” paparnya. (net/onl/smr)
sumber: onlineindo.tv di WAGroup Relawan ANIES SUMBAR
