Gandeng Keluarga Maluku Utara, Sekjen Kemendes PDTT Taufik Pentaskan Seni Budaya untuk Warga Jakarta Ikut Sukseskan Gernas BBI

Kemendes PDTT Taufik Madjid (keempat dari kanan) di sela acara Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara di arena Car Free Day (CFD) Bundaran Hotel Indonesia (HI), kawasan Thamrin Jakarta Pusat, Minggu (9/10/2022). Foto: humas Kemendes PDTT

Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Sekjen Kemendes PDTT) Taufik Madjid mengajak warga ibu kota untuk terus membeli dan menggunakan produk-produk buatan Indonesia untuk menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).

semarak.co-Menurut Sekjen Kemendes Taufik, Gernas BBI adalah langkah strategis untuk mewujudkan perekonomian indonesia pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat. GBBI ini merupakan gerakan yang diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo.

Bacaan Lainnya

“Gerakan ini ditujukan untuk meningkatkan kecintaan pada produk buatan dalam negeri sekaligus membangkitkan geliat UMKM. GBBI menjadi salah satu cara untuk mengembangkan produk Indonesia, kembangkan UMKM yang juga sebagai bukti rasa cinta kepada tanah air,” ungkap Taufik di arena Car Free Day (CFD), Minggu (9/10/2022).

“Insya Allah dengan ini kita bisa Bangkit dan Pulih Lebih Cepat untuk Indonesia lebih baik di masa depan. Kita bangga Bapak Presiden sangat komitmen untuk pengembangan produk asli Indonesia lewat GBBI ini,” papar Taufik yang juga yang juga Ketua Harian HIKMU.

Sebagai informasi Kemendes PDTT bersama sama dengan Himpunan Keluarga Maluku Utara (HIKMU) menggelar Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara di arena Car Free Day (CFD). Acara ini merupakan bagian dari kegiatan Pre Harvesting Gernas BBI 2022 yang diselenggarakan 13-16 Oktober 2022 di Ternate Provinsi Maluku Utara.

Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara digelar untuk lebih menggelorakan kampanye Gernas BBI, tidak hanya pada kalangan masyarakat Maluku Utara akan tetapi masyarakat Indonesia. Selain itu agar dapat mendorong national branding dari produk lokal/artisan unggulan di Maluku Utara.

“Kegiatan ini juga memiliki makna penting di samping menginformasikan kepada masyarakat luas khususnya di wilayah Jakarta, akan tetapi juga memiliki peranan penting dalam melestarikan dan mengembangkan inovasi dan kreatifitas hasil karya seni dan budaya tradisional daerah oleh anak bangsa khususnya Provinsi Maluku Utara,” pungkas Taufik.

Berbagai rangkaian acara yang akan digelar dalam kegiatan Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara, antara lain alunan musik Band Filonga, tarian soya-soya khas Maluku Utara, dan Goyang Tobelo yang menggoyang acara. Hentakan musik khas Maluku Utara dan gerakan semangat warga yang hadir Goyang Tobelo seolah pecahkan sekitar Bundaran Hotel Indonesia.

Selain itu, atraksi Bambu Gila yang merupakan budaya Maluku Utara menjadi salah satu perhatian para pengunjung yang hadir. Pada acara ini juga menampilkan berbagai ragam produk-produk lokal hasil karya anak bangsa dan sajian kuliner khas Maluku Utara.

Pada Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara ini dihadiri Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT Taufik Madjid, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif-Kemenko Marves, Oddo RM Manuhutu, Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini, Kepala Kantor Perwakilan Provinsi Maluku Utara, Ketua Umum Himpunan Keluarga Maluku Utara Margarito Khamis.

Turut hadir juga dalam acara itu, Kepala BPI Ivanovich Agusta, Plt Dirjen PPK Trans Rajumber Prihatin, PSM Ahli Utama Aisyah Gamawati dan Ekatmawati serta Pejabat Tinggi Madya lingkungan Kemendes PDTT.

Diketahui sebelumnya, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) bekerja sama Himpunan Keluarga Maluku Utara (HIKMU) menggelar Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara di arena Car Free Day (CFD) Bundaran Indonesia, Jakarta, Minggu (9/10/2022).

Kegiatan ini merupakan rangkaian pre harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) 2022 yang akan diselenggarakan pada 13-16 Oktober 2022 di Ternate, Maluku Utara. Gernas BBI tersebut diselenggarakan atas kerjasama Kemendes PDTT dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

Sekjen Kemendes PDTT Taufik mengatakan, GBBI merupakan gerakan yang diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo. Menurutnya, GBBI menjadi salah satu cara untuk mengembangkan produk UMKM yang juga sebagai bukti rasa cinta kepada tanah air. “Insya Allah dengan ini kita bisa bangkit dan pulih lebih cepat untuk Indonesia lebih baik di masa depan,” jelasnya.

Pentas Seni dan Budaya, serta partisipasi para pendukung seperti BNI dan Mustika Ratu sebagai wujud nyata sinergitas dan kolaborasi antarpihak untuk sama-sama memberi kontribusi terbaik dan mendorong pengembangan para pelaku usaha ekonomi dan digitalkan usaha BUM Desa dan UMKM untuk berkontribusi menuju Indonesia Maju. Sekaligus dapat mendorong national branding dari produk lokal/artisan unggulan di Maluku Utara.

Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Keluarga Maluku Utara Margarito Kamis mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Kemendes PDTT kepada HIKMU untuk menjadi penyelenggara Pentas Seni Budaya ini. “Kami berharap ke depan nantinya kerjasama ini terus berlanjut dan kita kampanyekan Produk Desa,” kata Margarito.

Selain untuk menggelolarak pelaksanaan Gernas BBI, kegiatan Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara ini juga bertujuan melestarikan dan mengembangkan inovasi dan kreatifitas karya seni dan budaya tradisional Maluku Utara.

Berbagai rangkaian acara yang akan digelar dalam kegiatan Pentas Seni Budaya dan Hiburan Maluku Utara, antara lain alunan musik band Filonga, tarian soya-soya khas Maluku Utara, dan goyang Tobelo. Hentakan musik khas Maluku Utara dan gerakan semangat warga yang mengikuti goyang Tobelo mampu memeriahkan dan menarik perhatian massa di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Digelar juga, atraksi Bambu Gila yang merupakan budaya Maluku Utara menjadi salah satu perhatian para pengunjung yang hadir. Selain itu, acara ini juga menampilkan berbagai ragam produk-produk lokal hasil karya anak bangsa dan sajian kuliner khas Maluku Utara. (fir/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *