Terpukau Pembangunan Jakarta, Direktur Pelaksana IMF Kristalina Nilai Gubernur DKI Anies Motor Perubahan

Managing Director IMF saat berkunjung ke Sarinah didampingi Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Menparekraf Sandi Uno (kanan) mengapresiasi berkembangnya produk local, Minggu (17/7/2022) – Foto: tangkapan layar twitter @erickthohir

Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva mengaku terpukau dengan transformasi pembangunan yang terjadi di Jakarta setelah dua dekade tidak mengunjungi ibu kota negara Indonesia.

semarak.co-Kristalina kemudian memuji kemegahan Mal Sarinah di Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat yang memamerkan beragam produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Menurut dia, masyarakat Indonesia harus bangga dengan nilai luar biasa yang dimiliki Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Jakarta sangat berubah. Kota ini memiliki peningkatan luar biasa. Kini tampak infrastruktur kota Metropolitan yang dulu belum ada,” puji Kristalina saat mengunjungi Mal Sarinah bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dilansir arahjaya.com/2022/07/20.

Petinggi IMF mengunjungi Indonesia dalam rangka menghadiri pertemuan dengan para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20, salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan itu mengenai tantangan ekonomi dunia.

Pemerintah dan Gubernur Anies Berperan

Perubahan dan kemajuan yang dialami Jakarta seperti dikemukakan Kristalina merupakan hasil kolaborasi pemerintah pusat, pemerintah Provinsi DKI Jakarta, warga DKI Jakarta dan rakyat Indonesia. Semua berperan dan memberi andil yang besar dalam membawa Jakarta berubah menjadi maju.

Sebagai contoh, yang merancang awal pembangunan MRT adalah BJ. Habibie, pada saat menjadi Menteri RISTEK/Kepala BPPT. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah dilebur ke dalam BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan berbagai lembaga lainnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berperan dalam memulai pembangunan MRT dari Lebak Bulus sampai Stasiun Hotel Indonesia (HI). Saat itu ada bagian yang dilintasi MRT terkendala pemilik tanah yang dilewati MRT tidak mau melepas tanahnya, tapi Gubernur Anies yang dilantik 16 Oktober 2017 melakukan perundingan dengan pemilik tanah dan akhirnya berhasil diselesaikan.

Contoh lain, pembangunan Transjakarta yang saat ini menjadi moda transportasi massal yang modern di Jakarta, penggagas dan pelaksana awal adalah Gubernur Sutiyoso, yang saya sebut sebagai Bapak Transjakarta.

Kemudian dilanjutkan oleh Gubernur Fauzi Bowo, Gubernur Joko Widodo dan Gubernur Basuki T. Purnama yang populer dengan panggilan Ahok. Pelanjut dan pencipta integrasi semua moda transportasi di DKI Jakarta adalah Gubernur Anies Baswedan, yang juga sebagai pembangun transformasi moda transportasi di Jakarta.

Atas kesuksesan dalam mewujudkan integrasi moda transportasi massal di Jakarta, DKI Jakarta diberi penghargaan sebagai kota pertama di Asia Tenggara yang mendapatkan penghargaan Sustainable Transport Award (STA) 2021 di transportasi di tingkat internasional.

Penghargaan itu diberikan Institute for Transportation and Development Policy (ITDP), yang berbasis di New York, Amerika Serikat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Raihan penghargaan tersebut berkat program integrasi antarmoda transportasi publik di bawah payung Jaklingko yang dinilai memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi masyarakat Jakarta.

Gubernur DKI Anies menyampaikan rasa bangganya terhadap Jakarta. Gubernur Anies pun berkomitmen untuk terus mengupayakan sistem transportasi berkelanjutan yang tujuan akhirnya adalah kenyamanan warga.

Peran dan Kolaborasi

Warga DKI Jakarta berperan dalam membawa perubahan dan kemajuan Jakarta. Peran dan kolaborasi yang diberikan warga Jakarta dalam membangun Jakarta ialah membayar pajak. Hasil pajak yang dikumpulkan pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, kemudian dibahas bersama DPRD menjadi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta untuk dilaksanakan Gubernur DKI Jakarta.

Peran dan kolaborasi lain yang diberikan oleh warga DKI Jakarta ialah menjaga suasana damai dan tenang di Jakarta. Selain itu, turut merawat, menjaga dan mendayagunakan seluruh fasilitas yang dibangun di DKI Jakarta dengan baik.

Disamping itu, rakyat Indonesia termasuk para pejabat daerah yang sering datang ke Jakarta, berperan pula dalam mewujudkan perubahan dan kemajuan DKI Jakarta. Kehadiran mereka di Jakarta, hotel terisi dan restoran menjadi ramai.

Begitu pula, para wisatawan dalam dan manca negara turut memberi andil terwujudnya perubahan dan kemajuan Jakarta, karena mereka menginap di hotel dan makan di restoran, mereka dikenakan pajak.

Dengan demikian, perubahan dan kemajuan Jakarta merupakan hasil dari kolaborasi semua pihak. Akan tetapi peran terbesar dan motor perubahan dan kemajuan Jakarta adalah Anies Baswedan. Gubernur DKI Jakarta.

Sebagai leader (pemimpin) yang pada 2017 berkampanye dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta dan menang dalam pemilihan Gubernur di DKI Jakarta, semua program dan 23 janji politik dengan warga DKI Jakarta, Anies telah wujudkan dengan baik.

Sehingga Jakarta mengalami perubahan dan kemajuan yang membanggakan seperti diakui Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva. Semoga perubahan dan kemajuan Jakarta yang telah dicapai, bisa diteruskan dan ditingkatkan.

Harapan, siapapun yang memimpin Jakarta pasca Gubernur Anies Baswedan, supaya terus mengobarkan semangat kolaborasi sebagai kata kunci untuk sukses mewujudkan kemajuan Jakarta dan Indonesia. (net/rjy/smr)

 

sumber: arahjaya.com di WAGroup UMKM MANIES DPW JABAR (postSelasa26/7/2022/)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *