Calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan tak menyampaikan pidatonya dalam pengundian nomor urut peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan, Imam Bonjol Menteng, Jakarta Pusat, Selasa malam (14/11/2023).
semarak.co-Tak seperti dua capres lain, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, justru Anies mempersilakan pidatonya usai pengambilan nomor undian kepada calon wakil presiden (cawapres) yang menjadi pendampingnya, yaitu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Di mana pasangan AMIN, julukan dari pasangan Anies dan Cak Imin mendapat nomor urut 01 dalam rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Hasyim Asy’ari. Anies memberi alasan dirinya dan Cak Imin adalah dwitunggal. Jadi itu untuk menunjukkan kalau dirinya dan Cak Imin memiliki kemampuan setara.
“Kami dwitunggal. Gantian dan kita ingin menunjukkan bahwa Wakil Presiden memiliki kaliber yang setara, Wakil Presiden memiliki pengalaman, pengetahuan, dan kemampuan untuk berkomunikasi yang amat baik,” kata Anies yang mantan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022.
Anies pun mengaku bangga dapat berpasangan dengan Cak Imin yang juga Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia menuturkan rasa bangga itulah yang menjadi alasan dirinya mempersilakan Cak Imin menyampaikan pidato.
“Saya bangga berpasangan dengan Gus Imin dan rasa bangga itu kami tunjukkan dengan mempersilakan seluruh rakyat Indonesia menyaksikan cawapres yang bisa menyampaikan gagasannya dengan amat baik, pesannya jelas, penyampaiannya ceria, dan ilustrasinya mudah sekali dipahami,” paparnya.
“Sepak bola semua orang tahu, semua orang tau apa itu sleding tackle, dan semua orang tau itu nyorakin pemain yang curang. Semua orang tahu wasit yang bersertifikat dengan baik,” demikian Anies menambahkan seperti dilansir detik.com, Selasa, 14 Nov 2023 22:43 WIB.
Jika pasangan AMIN merupakan pasangan yang saling melengkapi. Hal itu sekaligus memberikan pesan kepada masyarakat. “Ini sebuah pesan kepada semua bahwa kami pasangan dwitunggal, saling melengkapi, dan bisa saling mengisi,” tutur Anies, mantan Menteri Pendidikan Kebudayaan (Mendikbud).
Anies memuji apa yang disampaikan Cak Imin pada sambutan. Sebab, Anies melihat analogi sepak bola yang disampaikan Cak Imin sangat simple dan mudah dipahami masyarakat umum. “Pesan-pesan itu mudah ditangkap dan ini sebuah pesan kepada semua bahwa kami pasangan dwitunggal, saling melengkapi, dan bisa saling mengisi,” ucapnya.
Diketahui, Cak Imin menganalogikan kontestasi pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 seperti komptetisi sepak bola. Cak Imin menilai analogi ini cocok untuk Pilpres 2024 agar nantinya masyarakat dapat menikmati pemilu dengan riang gembira dan kekeluargaan.
Selain itu, analogi sepak bola ini dipilih agar nantinya jika terdapat kecurangan yang terjadi, rakyat dapat melihat dan langsung melaporkan kecurangan itu. “Kalau ada yang bersifat curang mohon diteriaki supaya tidak curang. Kalau ada wasit yang merangkap pemain kita foto dan sebarluaskan,” kata Cak Imin saat sambutan setelah mengambil nomor urut di KPU, Selasa (14/11/2023).
Jauh sebelumnya diberitakan kekompakan dan kebersamaan yang memang dituntut untuk satu pasangan capres dan cawapres. Di tengah keseriusan berkompetisi dalam kontestasi Pilpres 2024, pasangan AMIN membagikan momen kocak yang penuh kekeluargaan.
Momen kocak diabadikan dalam video yang diunggah Cak Imin dalam akun instagramnya @cakiminow, Senin (23/10/2023). Dalam video durasi 1 menit 22 detik tersebut dijelaskan 3 fungsi sarung ala Amin (Anies dan Cak Imin). “Kalau sarung itu dipakai buat apa saja Gus?” tanya Anies.
“Oh luar biasa kalau sarung, di zaman kita di pesantren paling tidak sarung itu ada 3 fungsi. Yang pertama untuk sarungan. Biasanya kepiawaian seorang santri dilihat dari cara sarungannya,” Kata Cak Imin dilansir kabarterdepan.com – Senin 23/10/2023 17:31.
Ketua Umum PKB itu lantas memperlihatkan cara memakai sarung yang benar, kuat dan tidak mudah melorot. “Fungsi yang kedua itu, dulu itu tidurnya di lantai sehingga fungsinya untuk selimutan karena kedinginan anti nyamuk,” imbuh Cak Imin.
Kemudian fungsi ketiga, sarung dapat digunakan untuk nyelepet. Cak Imin kemudian mengambil sebuah sarung yang digulug kecil menyerupai pecut. Cak Imin lantas mengibaskan sarung tersebut ke tubuh Anies. Anies pun berjingkat kaget. “Wuz, lumayan pedes,” Kata Anies diikuti tertawa lebar keduanya.
Pada senin (23/10/2023) sekitar pukul 16.57 WIB, unggahan itu terpantau mendapatkan 109 ribu like, 8.368 komentar dan 4.247 dibagikan. “Emang boleh wapres nyelepet Presiden,” tulis akun @md.get***.
“Capres paling cerdas dan menggembirakan,” tulis akun @taifiq_***. (net/dtc/kbr/smr)