“Innalillahi wa inna ilaihi rojiuun. Duka yang sangat mendalam menyertai kepergian almarhum Jenderal TNI (Purn) George Toisutta menghadap Sang Khalik pada hari ini. Beliau adalah atasan, senior, guru dan pelatih saya. Semoga almarhum husnul khotimah dan diberikan tempat yang mulia disisi Allah SWT. Aamiin,” tulis Gatot Nurmantyo di akun instagramnya, Rabu (12/6/2019).
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) George Toisutta meninggal dunia dalam usia 66 tahun, pagi ini, pukul 05.25. WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (12/6).
George sebelumnya dirawat di RSPAD karena penyakit kanker usus. Informasinya, jenazah George Toisutta akan dimakamkan di Makassar, Sulawesi Selatan.
Kabar duka itu diamini Kadispen AD Chandra Wijaya. “Telah meninggal dunia, nama George Toisutta, pangkat Jendral TNI (Pur),” tulis Chandra melalui pesan elektroniknya, saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 12/6).
Sehari sebelumnya atau Selasa (11/6), Calon presiden (capres) Prabowo Subianto sempat membesuk sahabat lamanya, Jenderal TNI (Purn) George Toisutta yang terbaring sakit di RSPAD Gatot Subroto.
Dalam kunjungannya, Prabowo sempat berbincang santai dengan sahabatnya itu. Sebelum berdoa agar Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa memberikan kesehatan kepada George Toisutta.
Capres nomor urut 02 itu pun mengajak seluruh rakyat Indonesia terutama kepada seluruh prajurit TNI baik yang masih aktif maupun yang sudah purnawirawan untuk mengirimkan doa agar Jenderal TNI (Purn) George Toisutta dapat diberikan kesehatan kembali oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.
“Saya berdoa agar Allah SWT memberikan kesehatan dan kesembuhan untuk beliau, juga kepada keluarga beliau agar tetap kuat dan tegar,” ungkap Prabowo di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Selasa (11/6).
Saat dicegat wartawan, Prabowo menjelaskan hubungan kekerabatannya dengan George Toisutta sangat dekat. Menurutnya, Mantan Kasad periode 2009-2011 itu merupakan sosok prajurit yang sangat cerdas dan kuat serta memiliki kemampuan strategi yang sangat baik.
“Beliau adalah sosok prajurit yang cerdas dan kuat dan memiliki kemampuan strategi yang sangat baik. Saya mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia untuk terus memberikan doa agar beliau diberikan kesehatan dan kesembuhan,” pinta Prabowo yang berpasangan dengan pengusaha muda Sandiaga Uno.
Melalui akun sosial media instagram dan twitternya, Gatot menyebut almarhum adalah sosok senior serta guru yang baik. Gatot menyampaikan duka cita mendalam di cuitannya itu.
“Beliau adalah atasan, senior, guru dan pelatih saya. Smoga almarhum husnul khotimah & dberikan tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Amin,” tulis Gatot, mantan Panglima TNI era Jokowi.
Seperti diketahui, George Toisutta merupakan lulusan Akmil tahun 1976 yang kemudian mencatatkan dirinya sebagai sosok prajurit yang cerdas, kuat, dan memiliki kemampuan strategi yang baik.
Dia merupakan pernah menjabat Pangkostrad sejak 2007 hingga 2009. Kariernya lalu melonjak dan menjadi KSAD era Presiden SBY tahun 2009-2011.
Selain itu, George tercatat pernah maju dalam kursi perebutan calon Ketua Umum PSSI. Saat itu dia bersaing dengan Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie, namun posisi Ketum dimenangkan Nurdin. (lin)
sumber: liputan6.com/detik.com/merdeka.com