Program 2000-an di JOOX Gandeng Gen Halilintar Hingga Lesti Suarakan Kata Hati Mereka Lewat Lagu

Lesty Kejora. foto: internet

Platform streaming musik JOOX bersama Trinity Optima Production menggandeng Gen Halilintar, Mawar Eva De Jongh, Lesti Kejora, dan figur muda inspiratif lainnya untuk menyuarakan kata hati mereka dan masyarakat Indonesia saat ini melalui program 2000-an di JOOX.

semarak.co– Head of JOOX Indonesia Peter May mengatakan, program ini sekaligus upaya memperkenalkan kekayaan musik Indonesia kepada generasi muda dengan mengemas ulang lagu-lagu populer di tahun 2000-an.

Bacaan Lainnya

“Melalui program ‘2000-an di JOOX’ ini, kami ingin mendukung musisi, content creator, serta seluruh pelaku industri kreatif Indonesia untuk dapat terus menghasilkan karya-karya berkualitas yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat,” kata Peter May dalam siaran pers seperti dilansir sejumlah media online Jakarta, Sabtu (29/8/2020).

Dengan begitu, kata Peter May, pihaknya berharap karya musik Indonesia tak akan lekang oleh waktu. lagu pertama dari program 2000-an di JOOX, yakni Dunia Menangis yang dinyanyikan seluruh anggota keluarga Gen Halilintar, lengkap 11 anak dan orang tua.

“Lagu ini telah dirilis secara eksklusif dan perdana di aplikasi JOOX pada 27 Agustus 2020. Lagu yang awalnya dinyanyikan penyanyi Sherina dengan judul Indonesia Menangis ini sebagai pengingat bencana tsunami yang melanda Indonesia pada tahun 2004,” terang Peter May.

Kini 2020, lanjut Peter, dunia dilanda pandemi virus corona. “Maka judul lagu disesuaikan menjadi Dunia Menangis. Melalui lagu ini, Gen Halilintar mengajak diri mereka, keluarga, dan kita semua untuk tetap semangat menghadapi kehidupan dan keadaan terkini dunia,” imbuhnya.

Sohwa Halilintar menambahkan dalam rilis ini, “Merupakan suatu kesempatan berharga bagi kami untuk bisa membawakan lagu ‘Indonesia Menangis’ yang memiliki makna sangat dalam bagi kami sekeluarga dan cukup merepresentasikan kata hati kami akan kondisi Indonesia saat ini akibat pandemi.”

Proses rekaman lagu Dunia Menangis, kata Sohwa, cukup menantang karena beberapa anggota keluarganya belum bisa kembali ke Indonesia. Namun, bagi mereka, keterbatasan ini bukanlah hambatan untuk tetap semangat dalam berkarya dan produktif di segala situasi.

“Sebelum bulan kemerdekaan ini berakhir, kami berharap lagu ‘Dunia Menangis’ dapat dinikmati dan diterima dengan baik serta dapat menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, untuk terus berkarya dan semangat dalam mengejar impian,” kata dia.

Nantinya, setiap dua minggu sekali, JOOX akan merilis lagu baru dari program 2000-an di JOOX melalui aplikasi dan situs JOOX ini. Di akhir program, JOOX akan membuat video musik dari lagu yang paling banyak diputar sebagai apresiasi untuk seluruh pengguna JOOX.

Pada awal Agustus, JOOX berkolaborasi dengan grup Maliq & D’Essential yang membawakan kembali single legendaris Pertama oleh Reza Artamevia dalam program 90-an di JOOX.

Sambutan hangat dari pengguna JOOX terhadap lagu-lagu dari program 90-an di JOOX tersebut turut menyemangati Trinity Optima Production, selaku label yang menaungi seluruh figur kreatif dalam program ‘2000-an di JOOX’ untuk mendukung program ini.

Managing Director Trinity Optima Production, Yonathan Nugroho menambahkan, melihat sambutan yang luar biasa dari pengguna JOOX terhadap program 90-an di JOOX, pihaknya sangat senang dapat berkolaborasi dengan JOOX untuk mengemas ulang lagu-lagu legendaris tahun 2000-an melalui sentuhan musikalisasi yang segar dan spesial.

“Tahun 2000-an salah satu masa berkesan yang dirindukan banyak penikmat musik Indonesia. Karena banyak sekali musisi dan lagu ikonik berkualitas tercipta,” timpal Yonthan Nugroho. (net/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *