Di usia ke 117 tahun, PT Pegadaian terus melakukan inovasi dan produk-produk kreatif. Antara lain, perusahaan pembiayaan pelat merah ini meluncurkan The Gade Coffe & Gold yang pertama di Jakarta. Ini untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup anak muda yang mendominasi segmen nasabah Pegadaian. Peluncuran The Gade Coffee & Gold ditandai dengan pengguntingan pita di kafe yang terletak di Jalan Wijaya IX Kebayoran Baru Jakarta Selatan oleh Direktur Utama Pegadaian Sunarso.
Dirut Pegadaian Sunarso mengatakan, The Gade Kafe didirikan untuk makin mendekatkan Pegadaian dan mengajak kids zaman now agar tidak malu-malu lagi menjadi nasabahnya. Kehadiran The Gade ini untuk menjawab kebutuhan anak-anak zaman now yang suka kumpul dengan teman-temannya di kafe. Sekaligus ingin memperkenalkan berbagai produk Pegadaian yang bisa mereka nikmati, termasuk pinjaman tanpa bunga. Nanti barista di The Gade Coffee, kata Sunarso, akan merangkap sebagai Agen Pegadaian juga.
“Saat ini sebanyak 68 persen dari total nasabah Pegadaian yang mencapai 9,5 juta jiwa merupakan individu yang termasuk produktif di bawah usia 45 tahun. Mereka rata-rata punya kebiasaan ngopi atau bahkan ‘ngantor’ di kafe,” jelas Sunarso yang tampil sebagai barista dan meracik kopi andalan The Gade untuk pengunjung pertama saat peluncuran, Kamis (5/4/).
Pegadaian, lanjut Sunarso, bukan ingin mengembangkan bisnis kafe. Tapi The Gade ditujukan untuk menambah kenyamanan nasabah dalam melakukan transaksi dan dalam rangka literasi produk-produk keuangan yang ada di Pegadaian. “Jadi sebagian masyarakat yang masih malu-malu datang di outlet dapat melakukan transaksi di kafe. Agen kami akan melayani transaksi mulai pukul 10.00 s.d. 22.00 malam,” ujarnya.
Kopi Yang Terbaik
Pegadaian ingin menghadirkan kopi kualitas terbaik di The Gade. Sebab itu Barista yang ada dilatih oleh tim profesional yang sudah terbiasa menangani Coffee shop besar di Indonesia. Hal ini sejalan dengan produk kopi yang dijual di The Gade merupakan kopi-kopi terbaik dengan kualitas terbaik di Indonesia, “speciality coffee yang disajikan harus mendapatkan skor minimal 80” ujar Sunarso.
Pegadaian tidak hanya membuka The Gade di Jakarta, tapi juga di Bandung, Jogja, Malang, Surabaya, dan kota-kota lain di luar Jawa seiring dengan perkembangan gaya hidup usia produktif di banyak daerah di Indonesia.
Beberapa hari lalu Pegadaian juga meluncurkan Pegadaian Digital Service dan Gadai Tanpa Bunga untuk pemberian pinjaman maksimal Rp500 ribu. Pinjaman ini diberikan untuk mahasiswa, ibu rumah tangga, serta karyawan pabrik.
Direktur Produk Harianto Widodo menyatakan, inovasi produk Gadai Tanpa Bunga ini dirancang untuk meningkatkan jumlah nasabah yang ditargetkan naik 2 juta orang pada tahun ini,
“Kami mentargetkan pada tahun ini jumlah nasabah naik menjadi 11,5 juta orang dari 9,5 juta orang pada tahun 2017. Khusus dari Gadai Tanpa Bunga ini kami mentargetkan dapat meraih 1 juta orang,” jelasnya.
Untuk mempermudah dan memperluas akses, tambah Harianto, layanan Pegadaian Digital Services (PDS) juga siap melayani mereka yang sibuk dan memiliki mobilitas tinggi, selain sistem keagenan yang juga dipermudah. Dengan sistem ini target kami di akhir tahun 2018 memiliki 6.000 agen yang tersebar di seluruh Indonesia. (lin)