Cetak Amil Profesional, BAZNAS Wisuda Peserta Fundraising Development Program

BAZNAS menggelar Wisuda 36 peserta Fundraising Development Program (FDP).

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menggelar Wisuda 36 peserta Fundraising Development Program (FDP) sebagai upaya memperkuat kapasitas institusi zakat dan mencetak amil yang profesional di Indonesia.

Semarak.co – Ketua BAZNAS Noor Achmad atau Kiai Noor menyatakan apresiasi atas keberhasilan para wisudawan dalam menyelesaikan program ini.

Bacaan Lainnya

“36 wisudawan yang saya banggakan, Anda adalah amil-amil pilihan yang telah menunjukkan dedikasi dan kesungguhan dalam mendalami aspek fundraising zakat modern,” ujarnya, dirilis humas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Senin malam (24/2/2025).

Kiai Noor menambahkan, Program FDP yang berlangsung 26 Desember 2024 hingga 24 Februari 2025, merupakan investasi BAZNAS dalam mengembangkan kompetensi SDM pengelola zakat, khususnya di bidang penghimpunan.

“Wisudawan diharapkan menjadi agen perubahan yang mentransformasi praktik fundraising zakat di wilayah mereka,” tuturnya.

Kiai Noor juga menegaskan, tantangan penghimpunan zakat saat ini semakin kompleks, terutama di era digital.

“Muzaki semakin kritis dan menuntut profesionalitas dalam pengelolaan zakat. Peran para fundraiser profesional sangat penting dalam menghadapi tantangan ini,” tambah Kiai Noor.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Kemenag Waryono Abdul Ghofur menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada BAZNAS RI.

“Saya terus terang bangga dan menyampaikan apresiasi kepada BAZNAS yang telah memiliki program FDP, program ini luar biasa karena kami di Kemenag ketika menyusun regulasi pun harapannya adalah amil-amilnya betul-betul kompeten dan profesional,” ujarnya.

“Mudah-mudahan ilmunya betul-betul diuji, jadi kalau lulus itu menurut saya kalau fundraising itu bukan ijazah, tapi pengumpulannya nyata,” tutur Waryono.

Dalam kesempatan tersebut, Wisudawati terbaik FDP, Kunti Zulva Russdiana Dewi, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan mengikuti program FDP BAZNAS.

“FDP membuka wawasan kami tentang pentingnya integritas, inovasi, dan kepemimpinan dalam penghimpunan zakat. Kami siap untuk mengimplementasikan ilmu ini di daerah masing-masing,” ujar Kunti. (hms/smr)

 

Pos terkait