Tuan Rumah HPN 2025: Kalsel Tekankan Ketahanan Pangan dan PWI Pusat: Waspadai tuh Sponsor Palsu yang Ngaku PWI

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun (ketiga dari kiri) berfoto bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar (keempat dari kiri) dan Ketua PWI Provinsi Kalsel (kedua dari kanan) dalam satu acara baru-baru ini. Foto: dok PWI Pusat

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat resmi menetapkan Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai tuan rumah Hari Pers Nasional (HPN) 2025. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan surat dari PWI Provinsi Kalsel dan hasil Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI 2024 yang diadakan 21 Agustus 2024 di Banjarmasin.

semarak.co-Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun menyatakan, dengan ditetapkannya Provinsi Kalsel sebagai tuan rumah, surat sebelumnya yang menetapkan Provinsi Riau sebagai penyelenggara HPN 2025 tidak berlaku lagi. Alias tidak ada itu klaim HPN Riau maupun HPN lainnya.

Bacaan Lainnya

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau atas dukungan yang telah diberikan, namun kini fokus kita adalah pada persiapan HPN di Kalsel,” kata Hendry usai rapat HPN secara online melalui link aplikasi zoom yang diikuti pejabat Provinsi Kalsel Jakarta, Jumat, (8/11/2024).

Dalam surat Nomor: 780/PWI-P/LXXVIII/2024 tanggal 25 Oktober 2024, PWI Pusat sudah menginformasikan ke Penjabat (Pj.) Gubernur Riau bahwa PWI Pusat telah menetapkan Kalimantan Selatan jadi tuan rumah HPN 2025.

PWI Pusat juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan PWI saat meminta sumbangan atau sponsor untuk penyelenggaraan HPN 2025 di Riau atau tempat lain. Karena dapat dipastikan itu PWI abal-abal tanpa SK Kemenkumham.

“Kami meminta agar semua pihak waspada dan menolak permintaan semacam itu. Karena HPN 2025 akan sepenuhnya dilaksanakan di Banjarmasin Kalsel,” cetus Hendry seperti dirilis humas PWI Pusat usai acara melalui WAGroup Pengurus PWI Pusat 2023-2028), Jumat malam (8/11/2024).

Surat yang dikeluarkan dengan nomor 780/PWI-P/LXXVIII/202 tersebut menjadi landasan resmi bagi perubahan lokasi penyelenggaraan HPN. Hendry menambahkan bahwa PWI Kalsel akan berupaya semaksimal mungkin untuk menyukseskan acara tahunan ini dan memastikan bahwa semua aspek penyelenggaraan memenuhi standar yang ditetapkan.

Ketua PWI Provinsi Kalsel H Zainal Helmie sendiri sudah menyatakan kesiapannyam termasuk meyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menyatakan siap, terutama hal-hal menyangkut pembiayaan.

Dengan penetapan ini, Kalsel diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pelaksanaan HPN 2025 dan meningkatkan citra pers di Indonesia. PWI Pusat juga berkomitmen untuk menjaga integritas organisasi serta hubungan baik dengan pemerintah daerah.

Di bagian lain dirilis humas PWI Pusat sebelumnya, Kamis (7/11/2024), Ketua PWI Provinsi Kalsel H. Zainal Helmie menyatakan kesiapan daerahnya setelah Banjarmasin ditunjuk sebagai tuan rumah HPN 2025.

Dalam rapat Pengurus Harian PWI Pusat di Jakarta, ia mengungkapkan bahwa Kalsel telah mempersiapkan segala hal terkait penyelenggaraan dan pembiayaan acara tersebut. Penunjukan ini semakin berarti karena Kalsel baru saja meraih skor tertinggi dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) tahun 2024 dengan nilai 80,91.

“Saya hadir dalam rapat ini untuk menyampaikan langsung apresiasi PWI Kalsel dan menunjukkan keseriusan kami sebagai tuan rumah HPN 2025,” ungkap Zainal pada pertemuan itu, Rabu (6/11/2024).

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Bangun menekankan pentingnya ketahanan pangan dalam konteks pers nasional. “Ketahanan pangan bukan sekadar isu lokal; ini adalah masalah strategis yang berdampak langsung pada keberlanjutan ekonomi Masyarakat,” imbuh Hendry.

Pers memiliki peran penting dalam mengedukasi publik mengenai isu ini. Hendry berharap HPN 2025 dapat menjadi platform untuk membahas solusi konkret yang dapat diterapkan di lapangan. “Poinnya sih bahwa kita jadikan HPN ini untuk mendukung gerakan memajukan sumber daya manusia Indonesia dengan ketahanan pangan dan asupan gizi bagi pelajar,” cetusnya.

Rapat tersebut dihadiri Ketua Panitia Pelaksana HPN 2024 Raja Pane, Sekjen PWI Pusat Iqbal Irsyad, Bendahara Umum H. Mohammad Nasir, Wakil Bendahara Umum Umi Syarifah, Ketua Bidang Pendidikan Suprapto, Ketua Bidang Aset HMU Kurniadi, pengurus PWI Maluku Utara Syamsir.

Selanjutnya Ketua Satgas Anti Hoax Budi Nugaraha, Sekretaris dan Anggota Dewan kehormatan, Tatang Suherman dan Berman Nainggolan serta sejumlah pengurus lainnya. Semua pengurus menerima dengan baik pemaparan Zainal mengenai persiapan HPN 2025.

Momentum HPN 2025 sangat tepat, terutama setelah Dewan Pers menetapkan Kalsel sebagai daerah terbaik dalam Kemerdekaan Pers di Indonesia. Selain itu, pemerintah telah menjadikan Kalsel salah satu provinsi penyangga pangan masa depan, mengingat potensi besar daerah ini dalam meningkatkan hasil pertanian, khususnya padi.

“Pemerintah telah menyiapkan lahan seluas 500 ribu hektar yang tersebar di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Kalsel,” jelas Zainal dirilis humas PWI Pusat usai acara melalui WAGroup Pengurus PWI Pusat 2023-2028, Kamis malam (7/11/2024).

Media lokal melaporkan isu ketahanan pangan dengan nada positif, mengingat sektor ini krusial bagi kegiatan ekonomi masyarakat dan sebagai penggerak utama ekonomi Kalsel. Melihat kondisi tersebut, Zainal mengusulkan agar ketahanan pangan dijadikan isu utama dalam HPN 2025.

Usulan ini sejalan dengan program kerja PWI Merah Putih di bawah kepemimpinan Hendry Ch Bangun, yang menekankan pentingnya wawasan kebangsaan, nilai-nilai nasionalisme, serta menjaga persatuan. PWI berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalisme dalam menghasilkan karya jurnalisme berkualitas. (smr)

Pos terkait