Sandi Hayati Nasihat Ketum PBNU Usai Silaturahmi

“Kita terus mengusung Islam yang menebar kesejukan, kedamaian, menebar manfaat dan solusi. Itu yang dipesankan oleh pak Kyai Said Aqil tadi,” ujarnya di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (14/3).

Tak hanya itu, berdasarkan pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 1 jam tersebut, Sandiaga mencermati betul seluruh saran dan nasihat Kyai Said Aqil.

Ketua Umum PBNU tersebut mencontohkan adanya spanduk tolak jenazah untuk disholatkan karena memilih salah satu pasangan calon. Hal itu tentu beresiko memecah persatuan di masyarakat. “Insya allah kita akan hadirkan kerukunan tersebut dan kita pastikan juga bahwa tadi pesan pak Kyai Said Aqil dan Pak Hary Tanoe juga, kita harus berdiri di tengah mewakili seluruh lapisan masyarakat,” terangnya.

Sekaligus, Sandi juga berjanji dirinya dan Anies Baswedan akan berupaya menciptakan banyak lapangan pekerjaan untuk warga Ibu Kota. “Ini supaya ketimpangan bisa dipersempit dan pendidikan yang tidak membeda-bedakan itu bisa diwujudkan dihadirkan di Jakarta,” tukasnya.

Sandiaga Salahudin Uno, meminta para pegawai negeri sipil (PNS) memberikan contoh untuk menjunjung tinggi netralitas dalam putaran kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017. “Mari kita hadirkan PNS yang betul-betul netral, tidak memihak, dan tidak mencederai amanah, karena mereka adalah PNS yang semestinya tegak lurus, independen, imparsial, dan jadi panutan,” kata Sandiaga di kawasan Jakarta Timur, Rabu (15/3).

Ia melanjutkan, tutur kata dan perbuatan PNS akan ditiru oleh masyarakat. Oleh karena itu, cawagub yang diusung Partai Gerindra dan PKS itu kembali menegaskan PNS agar selalu menjaga netralitas. “Kalau mereka sendiri berpihak itu akan sangat menjadi contoh dan teladan yang tidak baik buat masyarakat. Baik yang ternyata mendukung pihak kami maupun yang mendukung petahana,” tutupnya.

Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri acara ulang tahun Liliana Tanoesoedibjo ke 50 tahun di Hotel Mulia, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sandiaga mendoakan agar Liliana diberikan kesehatan dan keberkahan di umur yang ke 50 tahun. “Doa untuk ibu Liliana semoga di umur 50 tahun ini menjadi usia berkah dan sisa umurnya bisa memberikan keberkahan,” ujarnya, di Hotel Mulia, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rabu (15/3).

Mantan Ketua umum Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini mengaku bahwa sosok Liliana patut dijadikan inspirasi bagi perempuan Indonesia. “Bu Lili terus menjadi berkah bagi sesama. Beliau orangnya sabar banget, baik banget. Acaranya dikemas menarik. Ibu Lili bisa jadi inspirasi,” tutupnya.

Dalam acara tersebut, Sandi ditemani sang istri, Nur Asia dan sang Ibunda Mien Uno. di acara tersebut juga tokoh nasional dan artis ibu kota. (okc/lin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *