Universitas Mercu Buana (UMB) untuk kedua kalinya mendapat kepercayaan membina atau mengasuh Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang memiliki kriteria dengan akreditas C.
Rektor UMB Ngadino Surip mengatakan, melalui program asuh Perguruan Tinggi (PT) Unggul 2018 yang dilaksanakan Direktorat Penjaminan Mutu, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kemenristek Dikti, ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
“Ini prestasi kedua kalinya bagi UMB meraih anugerah PT Asuh Unggul 2018. Sebelumnya pada 2017 juga meraih anugerah yang sama,” kata Surip setelah menerima penghargaan PT Asuh Unggul 2018 di Jakarta, Kamis (6/12).
Penghargaan ini, nilai Surip, merupakan bukti dedikasi dan kerja keras UMB dalam melaksanakan program PT Asuh Unggul. Sekaligus menjadi bukti pengabdian dan kesungguhan UMB untuk mendorong perbaikin kualitas pendidikan di Indonesia.
Lebih menariknya, kata dia, pemberian anugerah PT Asuh Unggul terbaik hanya kepada lima perguruan tinggi, Universitas Brawijaya, Universitas Syiah Kuala, Universitas Kristen Petra, Universitas Gadjah Mada, dan tentu UMB. “Ini merupakan prestasi membanggakan,” ujarnya.
Kepala Pusat Lembaga Penjaminan Mutu UMB Desiana Vidayanti menambahkan, prestasi yang diraih UMB ini menjadi energy untuk lebih bekerjaa keras. Agar dalam mendampingi perguruan tinggi berakreditasi C di masa mendatang dapat lebih baik.
“Tentu ini kerja sama yang erat antara UMB dan perguruan tinggi asuhan, sehingga mampu memberikan manfaat bagi semua pihak,” pungkas Desiana, seperti dirilis Humas UMB, Sabtu (8/12). (lin)