Sebagai bentuk kepedulian Perusahaan umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) kepada masyarakat yang membutuhkan di saat Ramadhan dan jelang Hari Raya Idul Fitri Tahun ini, Jamkrindo menyelenggarakan serangkaian kegiatan sosial berupa pembagian sembako gratis dan santunan kepada yatim piatu. Kegiatan ini dari rangkaian kegiatan sosial untuk memeriahkan hari jadi perusahaan yang ke-48 Tahun yang jatuh tanggal 1 Juli 2018.
Pembagian santunan ini dilakukan saat acara buka puasa bersama di Kantor Jamkrindo, Kamis (31/5). Acara ini dihadiri seluruh Direksi Perum Jamkrindo, Dewan Pengawas, Pejabat Perum Jamkrindo , Karyawan , Pensiunan dan mantan pejabat Perum Jamkrindo.
Direktur Utama Jamkrindo Randi Anto mengatakan, pembagian sembako gratis dan santunan bagi anak yatim piatu akan dilakukan serempak di seluruh Kantor unit kerja seluruh Indonesia dan dilakukan bersama-sama dengan acara safari ramadhan yang dilakukan jajaran direksi di beberapa kantor Cabang Perum Jamkrindo.
Total ada 4.800 paket sembako gratis yang dibagikan dan 3.470 anak disantuni. Dengan rincian di kantor pusat, dibagikan 500 sembako, sedangkan sisanya tersebar di Semarang, Banjarmasin, Mataram, Bandung, Sorong, Malang, medan, jambi dan pontianak. “Kegiatan ini merupakan bukti bahwa keberadaan Perum Jamkrindo, sebagai salah satu BUMN, dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di sekitarnya,”ujar Randi Anto dalam rilisnya.
Selain memberikan santunan yatim piatu dan pemberian paket sembako gratis, Jamkrindo melakukan berbagai rangkaian kegiatan sosial lainnya untuk memeriahkan hari jadi perusahaan ke-48, seperti Pemberian Operasi Katarak Gratis di Sumedang, donor darah, dan Jamkrindo peduli pendidikan yang berupa pemberian paket perlengkapan pendidikan untuk Sekolah Dasar yang akan dibagikan serentak di seluruh Indonesia pada 26 Juni 2018.
Jamkrindo satu-satunya BUMN yang bergerak di bidang usaha Penjaminan berperan memberikan penjaminan kredit dan konsultasi manajemen kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah dan Koperasi (UMKMK) dalam menunjang perekonomian nasional yang telah 48 tahun melayani UMKM Indonesia melalui penyediaan jasa penjaminan, dan bermitra kerja dengan perbankan dan non bank.
Kehadiran Jamkrindo dapat menjembatani agar UMKMK memperoleh kemudahan dalam mengakses sumber permodalan melalui skema penjaminan. Seperti diketahui saat ini ini masih banyak UMKMK yang belum bankable, namun usahanya layak untuk dibiayai lembaga keuangan.
Ruang lingkup usaha Perum Jamkrindo adalah melakukan penugasan Pemerintah yaitu Penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR), Penjaminan Kredit Mikro, Penjaminan Kredit Umum, Penjaminan Kredit Multiguna, Penjaminan Kredit Distribusi Barang, Penjaminan KPR (FLPP), Penjaminan Kredit kendaraan Bermotor, Penjaminan Surety Bond, Penjaminan Custom Bond, Penjaminan Bank Garansi/Kontra Garansi, Penjaminan Supply Chain Financing dan melakukan Penjaminan Sistem Resi Gudang (SRG) atau warehouse receipt system.
Catatkan Laba
Selain itu, terus mengembangkan berbagai produk penjaminan untuk terus mempertegas perannya bagi perkembangan UMKM di Indonesia diantaranya melalui penjaminan peer to peer (P2P) lending dengan tetap berpedoman pada visi perusahaan yaitu menjadi perusahaan penjaminan terdepan yang mendukung perkembangan perekonomian nasional.
Selama tahun 2017, Jamkrindo berhasil mencatatkan laba sebesar Rp 1,02 triliun meningkat dari tahun sebelumnya Rp 941,4 miliar. Demikian juga aset perusahaan tumbuh dari Rp 13,4 triliun pada 2016 menjadi Rp 14,6 triliun pada 2017.
Jamkrindo juga meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan tahun 2017, berdasarkan hasil audit oleh Kantor Akuntan Publik Hertanto, Grace, Karunawan (HGK) member of TIAG yang dilansir pada Rabu 28/2/2018.
Dalam hal penerapan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), Perum Jamkrindo dibawah Direktur Utama Randi Anto meraih predikat dengan kualifikasi sangat baik dan berdasarkan sertifikasi PEFINDO (Credit Rating Agency) berperingkat AA Plus (Double A Plus, Stable Outlook).
Tahun 2018 ini, Perum Jamkrindo terus berbenah dengan mengedepankan efisiensi dan efektifitas dalam menghadapi tantangan bisnis yang makin besar dan menuntut kesiapan dari semua unsur di dalam perusahaan untuk lebih baik dalam melaksanakan bisnis, tanpa meninggalkan core competency di sektor UMKMK.
Melalui mottonya tahun 2018 “Lets Change & Grow” Jamkrindo akan terus tumbuh. Saat ini Jamkrindo semakin tumbuh dan berkembang menjadi lokomotif industri penjaminan di Indonesia dan memiliki jaringan kerja yang luas dengan 9 kantor wilayah dan 1 kantor Cabang Khusus, 56 kantor cabang, dan 16 kantor unit pelayanan (KUP), Jamkrindo menunjukkan komitmen yang kuat untuk membantu UMKMK di seluruh pelosok Indonesia untuk melakukan penjaminan atas risiko kegagalan finansial para pengusaha UMKMK. (lin)