Menparekraf Sandi Uno Serahkan Bantuan DPUP bagi 3 Desa Wisata di Banten dan Jakarta

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (kiri depan) menyerahkan bantuan Dukungan Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) bagi tiga desa wisata yaitu Desa Wisata Cikolelet (Banten), Desa Wisata Sukarame (Banten), dan Desa Wisata Pulau Untung Jawa (DKI Jakarta), Banten, Sabtu (19/8/2023). Foto: humas Kemenparekraf2

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyerahkan bantuan Dukungan Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) bagi 3 desa wisata.

semarak.co-Yaitu Desa Wisata Cikolelet (Banten), Desa Wisata Sukarame (Banten), dan Desa Wisata Pulau Untung Jawa (DKI Jakarta). Menparekraf Sandi Uno mengatakan, bantuan ini merupakan tindak lanjut dari program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) yang diharapkan menjadikan desa wisata semakin tangguh dan berdaya saing.

Bacaan Lainnya

“Kita tidak ingin program desa wisata ini hit and run, jangan sampai ramai saat ada kegiatan saja. Tapi kami terus memonitor dan mengevaluasi. Sehingga terjadi peningkatan, penguatan, dan penambahan kompetensi baru di sini,” kata Sandi Uno pada acara penyerahan bantuan DPUP berbarengan pelatihan literasi keuangan di Desa Wisata Cikolelet, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (19/8/2023).

Kemenparekraf memberikan bantuan kepada pengelola desa wisata, masing-masing mendapatkan dana berkisar Rp119 juta-Rp120 juta. Menparekraf Sandi Uno berharap bantuan dan dukungan tersebut dapat dimaksimalkan untuk pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif salah satunya untuk pengembangan sumber daya manusia.

“Selain itu juga peningkatan produk-produk ekonomi kreatif, peningkatan destinasi, sehingga kunjungan wisatawan lebih berkualitas dan berkelanjutan,” kata Menparekraf Sandi Uno dalam rilis tertanggal 19 Agustus 2023 usai acara melalui WAGroup SiaranPers Kemenparekraf, Senin (21/8/2023).

Menparekraf Sandi Uno mengatakan penguatan desa wisata akan menopang pertumbuhan ekonomi dengan pergerakan wisatawan yang semakin berkembang ke desa wisata. “Targetnya tahun depan melalui desa wisata sebagai pilar utama terjadi penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru yang berkualitas,” ujarnya. (smr)

Pos terkait