Presiden lembaga swadaya masyarakat LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) HM Jusuf Rizal menerbitkan buku Panca Bela Negara (PBN) berisi motivasi pengembangan generasi muda untuk memperkuat ketahanan bangsa. Buku tersebut diharapkan dapat menjadi buku dasar bagi pelatihan bela negara dan revolusi mental bagi generasi anak bangsa.
“Buku ini saya tulis dari hasil pengalaman setelah lebih dari 10 tahun terjun di masyarakat dan berkeliling Indonesia bersamaan membesarkan organisasi LSM LIRA. Dari hasil mendengar, melihat dan berbuat, saya kemudian mensarikan setiap pidato dan pengalamannya dalam sebuah pemikiran bagaimana bangsa dan generasinya menghadapi tantangan bangsa, perubahan, era digital, krisis nasionalisme dan globalisasi,” ujar HM Jusuf Rizal, pria Batak-Madura di Jakarta, Kamis (30/11).
Sesungguhnya, rinci Jusuf Rizal, jika para pemimpin bangsa mau jujur dan memiliki nurani yang sehat, mereka tahu bahwa bangsa ini sedang sakit. Sedang terjadi krisis moralitas, nasionalisme serta krisis kepemimpinan yang visioner. Krisis ideologi Pancasila maupun wawasan nusantara.
“Buku PBN berisi materi tentang bagaimana mengatasi berbagai krisis dan memotivasi generasi muda dan anak bangsa dalam menghadapi tantangan untuk maju mengisi pembangunan, melakhirkan gagasan yang kreatif dan inovatif maupun menyiapkan diri menghadapi era ekonomi global maupun tehnologi digital yang berkembang cepat,” tegasnya.
Buku PBN ini akan disebarkan ke sekolah-sekolah, mahasiswa, generasi muda, karang taruna hingga ke desa-desa sekaligus sebagai modul pelatihan Bela Negara. “Bela Negara, jaman now, bukan lagi memanggul senjata melawan penjajah, tapi bela negara saat ini bagaimana mengisi pembangunan disemua lini secara profesional, modern dan mandiri,” tutupnya. (lin)
