JAKARTA-Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan, IHSG bergerak positif secara teknikal mengkonfirmasi rebound signal yang terbentuk sebelumnya dengan dukungan Indikator Stochastic yang golden-cross tepat di area oversold. “IHSG akan menguji resistance upper bollinger bands dan level 5350 sebagai retracement dari fibonacci,” ujar dia di Jakarta, Kamis (19/1).
Ia mengatakan, sepanjang perdagangan Kamis (19/1), laju perdagangan menguat tipis. IHSG ditutup naik 4.16 poin sebesar 0.79% dilevel 5298.95. Indeks sektor Trade & Service tidak mampu mendorong optimisme pasar dimana Sektor pertambangan tertahan hingga melemah 0.42%. “Keputusan suku bunga tidak berubah di Indonesia di level 4.75% membuat investor asing cukup tertarik hingga melakukan aksi beli berish sebesar 181.65 Miliar rupiah pada perdagangan hari ini,” katanya.
Sementara, ia bilang mayoritas bursa di Asia ditutup bervariasi dimana penguatan terjadi cukup tinggi pada indeks saham Jepang yang naik hampir 1% sedangkan pelemahan ditunjukan ekuitas Tiongkok yang terprosok 0.3% pada perdagangan hari ini. Penguatan ekuitas Jepang didukung oleh pelemahan Yen yang terus memperpanjang trend bearish sedangkan pelemahan ekuitas di Tiongkok lebih disebabkan penurunan perusahaan-perusahan enegy dan tambang.
Selain itu, kata dia, bursa Eropa dibuka mayoritas terperosok setelah secara tegas Jannet Yekken mengatakan ekonomi AS sangat cukup untuk menjamin tingkat suku bunga yang lebih tinggi. “Diakhir pekan sentimen ekonomi yang akan rilis diantaranya Penjualan ritel, industrial productions dan Gross Domestic Product di Tiongkok serta Indeks harga produksi di German akan menjadi perhatian investor,” pungkasnya. (wiyanto)