Menparekraf Tinjau Lokasi Vaksinasi dengan Konsep Drive Thru di Bali

Menparekraf/Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (kiri depan) ditemani CEO Waterbom Bali Sayan Gulino saat meninjau lokasi yang diusulkan sebagai tempat vaksinasi dengan konsep drive thru. Foto: dok humas Kemenparekraf

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meninjau lokasi yang diusulkan sebagai tempat vaksinasi dengan konsep drive thru.

semarak.co-Seperti diketahui, lokasi itu menggunakan lahan kosong seluas 1 hektare yang berada di Kawasan Waterbom Bali. Usulan vaksinasi ini pun disampaikan CEO Waterbom Bali Sayan Gulino yang disambut baik Menparekraf Sandiaga Uno.

Bacaan Lainnya

“Ada usulan dari sahabat saya Pak Sayan, untuk menjadikan lahan kosong yang ada di kawasan Waterbom ini sebagai vaccine drive thru, yang nantinya bekerjasama dengan pihak penyedia vaksin,” ujar Menparekraf pada hari pertama berkantor di Bali, Kamis (25/2/2021) seperti dilansir WAGroup SiaranPers Kemenparekraf2, hari ini.

Hal ini, kata Menparekraf, merupakan inisiatif yang sangat bagus dan sebagai salah satu bentuk inovasi yang konkrit. “Konsep vaccine drive thru ini sebelumnya sudah diuji coba di Disneyland California dan Florida,” ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Turut mendampingi Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Ni Wayan Giri Adnyani, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Event) Rizky Handayani, CEO Waterbom Bali Sayan Gulino dan Penasehat Dharma Wanita Kemenparekraf/Baparekraf Nur Asia.

Rencananya, terang Sandiaga Uno, drive thru vaccine ini diperuntukkan bagi wisatawan berkunjung ke Bali. “Jadi nanti para wisatawan bisa datang ke Bali dan bisa diarahkan untuk melakukan vaksinasi atau yang disebut vaccine based tourism (wisata berbasis vaksin),” kata Menparekraf.

Mengingat dalam prosedur penerima vaksin diperlukan observasi selama 30 menit untuk melihat gejala klinis yang muncul pasca pemberian vaksin. Maka, Menparekraf menuturkan konsep ini nantinya akan kita sesuaikan terlebih dahulu.

“Ini memang awalnya adalah gagasan tapi gagasan itu kalau kita terapkan di tiap destinasi wisata, gagasan tersebut akan menjadi harapan. Mudah-mudah dengan adanya inisiasi dan kolaborasi ini insya Allah akan punya snowballing effect,” harapnya.

Akan semakin banyak manfaat yang diikutsertakan, lanjut dia, dan diharapkan ini akan terjadi di semua destinasi pariwisata di Indonesia. Menparekraf juga menjelaskan daerah di Bali yang sudah diarahkan untuk memperoleh vaksinasi yaitu Nusa Dua, Ubud, Sanur, Kuta, dan Nusa Penida.

Daerah ini dipilih karena tingkat mobilitas dan intensitas kunjungan wisatawan dan kegiatan ekonomi kreatifnya yang tinggi. Menparekraf berharap, daerah ini nantinya dapat menjadi green zone atau free Covid-19 zone.

“Kita harapkan dalam waktu tidak terlalu lama sektor parekraf di Bali bisa dimulai vaksinasi secara massive dengan mobilitas yang tinggi,” ujarnya.

Waterbom Bali Terbaik se-Asia

Seperti diketahui, wahana rekreasi Waterbom Bali, Indonesia merupakan salah satu Waterpark terbaik se-Asia. Waterbom Bali ini menyediakan seluncuran kelas dunia, yang dibangun sesuai dengan standar keselamatan internasional yang ketat serta dilengkapi dengan ruang hijau.

Sehingga siapapun yang berkunjung merasakan kesejukkan area wisata ini. Di samping itu, penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) dan amenitasnya sudah sangat baik.

“Selain daripada indah tempatnya, kita lihat fasilitas di Waterbom ini cukup luas, sehingga memudahkan kita untuk manuver dan mobilitas, dan tentunya menjaga jarak aman dengan prosedur baku yang diterapkan,” ujar Sandiaga Uno yang politisi Partai Gerindra.

Dari sisi amenitas Waterbom Bali memiliki kebersihan yang baik. Terlihat dari toiletnya yang bersih dan tempat sampahnya yang juga less touch karena untuk membukanya cukup menginjakkan tuas yang terletak di bawah tempat sampah.

“Dengan fasilitas yang baik ini kita harapkan dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan yang berkunjung,” tutup Sandiaga Uno dalam rilisnya. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *