Intelijen Medis in Action

zeng wei jian. foto: profil WA

by Zeng Wei Jian

semarak.co -Last month, sebelum WHO meregistrasi Covid-19 sebagai global pandemic, satu little-known unit Defense Intelligence Agency (DIA) Amerika telah memprediksi outbreak akan menjadi pandemic.

Bacaan Lainnya

Demikian itu peran Badan Intelijen. Presiden Jokowi sudah benar. Dia juga tugasin Jenderal Doni Monardo sebagai komandan tim reaksi cepat.

Unit kecil Amerika itu bernama “National Center for Medical Intelligence” atau “NCMI”. Sebuah unit yang tidak terlalu populer dalam America’s spying community. Namun saat ini di tangan mereka ada sebuah misi paling penting.

NCMI adalah mata & telinga Presiden Amerika when it comes to global disease outbreaks. Markasnya di Fort Detrick, Maryland.

Tugas mereka: Full coverage of the coronavirus outbreak. Dari intersepsi komunikasi, citra satelit sampai data intel manual termasuk mengetahui apakah negara asing berbohong seputar penyebaran virus corona.

Unit BIN yang ditugasin Presiden Jokowi mestinya seperti itu. Dalam scope lebih kecil, dia harus mampu menditeksi motive Kepala Daerah yang manggung, politisi merusuh dengan komentar negative, LSM proxy musuh dalam selimut, sindikat hitam yang sedang merancang scenario mendelegitimasi dan menjatuhkan pemerintah dalam waktu 6 bulan. Parapihak sinting ini berselancar di atas virus corona.

Sama seperti NCMI yang mampu mengakses informasi yang tidak dimiliki WHO, Unit BIN harus beberapa langkah di depan kelompok antagonis.

Semua unit intelijen; medis, ekonomi, sosial, politik dan pertahanan harus berkordinasi dengan semua element. Khususnya TNI-Polri, Kabinet dan DPR-RI. Sehingga ‘No Public Threats’ bisa di-establish. Rakyat tenang, negara aman, pemerintah bisa kerja dengan baik.

Sewaktu Wuhan dalam situasi genting, semua potensi China fokus ke situ. Sekarang saat outbreak sudah mulai terkendali, Jubir Kemenlu China baru menuding Militer Amerika sebagai pihak paling potensial mengintroduksi virus.

Semua perusuh, politisi cari panggung, LSM Proxy penghianat dan element anti-pemerintah yang saat ini mengeksploitasi situasi demi kepentingan sendiri dan mengorbankan public safety sebaiknya dicatat secara detail.

Ada masanya mereka harus menerima konsekuensi logis dari perbuatannya. Mengolah musibah nasional sehingga tercipta instabilitas merupakan aksi penghianatan dan unpatriotik.

THE END

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *