PT Sucofindo Indonesia membangun fasilitas air bersih dan bantuan perlengkapan ibadah kepada masyarakat kecamatan Tallo kota madya Makassar, Sulawesi Selatan. Ini dilakukan perusahaan BUMN di bidang uji kualitas ini, sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat.
Kepala Cabang Sucofindo Makassar Kadek Padma mengatakan, ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung Pemerintah Kota Makassar dan dalam rangka mewujudkan program yang lagi dicanangkan, yaitu deklarasi Makassar menuju Open Defection Free (DFO) dan peningkatan standar kualitas hidup masyarakat karena semakin tingginya tingkat pencemaran lingkungan.
“Sucofindo melalui Cabang Makassar berusaha untuk peduli terhadap masyarakat sekitar sehingga keberadaanya membawa manfaat langsung dan betul-betul dirasakan oleh masyarakat. Kami juga siap membantu pemerintah dalam projek-projek pembangunan wilayah,” ujar Kadek Padma dalam sambutannya, seperti dirilis Humas Sucofindo, Selasa (6/2).
Peresmian sarana dan prasarana air bersih dan MCK ini, dimana dilakukan penandatangan prasasti oleh Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto di daerah yang berlokasi di Kampung Campagayya , Kelurahan Buloa Kecamatan Tallo Kota Makassar, serta diberikan juga bantuan berupa perlengkapan ibadah untuk Mesjid Syuhada.
Sertifikasi CSR
Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) adalah merupakan salah satu kewajiban perusahaan sesuai dengan Pasal 74 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 yang menjelaskan tentang Perseroan Terbatas mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan yang bertujuan mewujudkan pembangunan ekonomi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan.
Kepala Bagian Pengembangan Bisnis Korporate (PBK) Bernard Sihombing menambahkan, saat ini Sucofindo Cabang Makassar telah menyediakan jasa sertifikasi layanan CSR yang dilakukan guna memastikan bantuan yang tepat guna dan tepat sasaran.
Layanannya berupa social mapping, pendampingan kegiatan CSR, pelatihan ISO 26000, Community Satisfaction Index (CSI), dan penghitungan dampak CSR dengan metode SROI (Social Return On Investment) dan pembuatan GAP Analysis ISO 26000,” tulisnya.
Jasa CSR ini akan membantu setiap perusahaan untuk memberikan laporan sesuai fakta manfaat dari kegiatan program CSR sesuai sasaran dan berkelanjutan, Sebagai bentuk pengakuan bahwa telah dilaksanakannya kewajiban CSR oleh perusahaan, maka perusahaan perlu melakukan evaluasi dan audit yang bertujuan untuk memastikan apakah kegiatan CSR yang telah dilaksanakan mampu memberikan dampak positif kepada masyarakat atau sekadar menggugurkan kewajiban.
Untuk itulah, Sucofindo berperan dalam pelaksanaan kegiatan audit maupun evaluasi program CSR. Selanjutnya, Sucofindo juga memberikan pelatihan secara berkesinambungan kepada Cabang dan Unit kerja untuk terus menjaga kualitas pelayanan dalam bidang CSR.
Saat ini Sucofindo telah melayani beberapa institusi terkait CSR, yaitu PT Pertamina dalam jasa Social Mapping, PT Antam dalam jasa Community Satisfaction Index (CSI) dan PT Anzawara dalam jasa Social Mapping dan Gap Analysis ISO 26000. Selain BUMN dan sektor swasta, Pemerintah Daerah juga menyambut baik layanan ini,” tuntasnya. (lin)
