Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengaku menolak membantu pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) terkait kasus hukum yang menimpanya sebagai tersangka kasus kerumunan kebijakan Covid-19 di Polda Metro Jaya.
semarak.co-Yusril yang mantan Ketua Tim Pengacara Joko Widodo – Ma’ruf Amin di pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mengklaim permintaan bantuan itu dilayangkan pentolan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-Ulama) Ustadz Bachtiar Nasir (UBN) melalui orang dekatnya.
“Hari ini Bachtiar Nasir melalui seseorang menghubungi saya, karena besok akan diperiksa sebagai tersangka, kayanya Habib Rizieq. Saya katakan, Mohon maaf. Silakan Bachtiar Nasir menghubungi Bapak Prabowo Subianto,” sindir Yusril dalam keterangannya yang sudah dikonfirmasi Sekjen PBB, Afriyansyah Noer, Senin (21/12/2020).
Yusril lantas meminta maaf kepada orang utusan Bachtiar Nasir tersebut karena tak bisa membantu Habib Rizieq Shihab. Ia malah menyarankan Bachtiar Nasir untuk menghubungi Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto karena memiliki peluang besar untuk membantunya.
“Silakan menghubungi Pak Prabowo sebagai Menhan, saya yakin Menhan bisa membantu. Saya sudah kafir dan murtad gara-gara mendukung Pak Jokowi menurut versi anda,” sindir Yusril lagi.
Yusril lantas mengklaim bahwa Partai PBB dan dirinya yang selama ini kerap membela ulama dan umat Islam. Ia lantas mempertanyakan parpol Islam lain yang enggan berdiri membela ulama dan umat Islam selama ini.
“Selama ini membela umat dan ulama adalah kami, tanpa sedikitpun meminta apapun. Dan sekarang parpol yang menurut anda paling membela Islam sekarang pada kemana?” katanya.
Terpisah, Sekjen PBB Afriyansyah Noer mengakui bila ada pihak yang menghubungi Yusril dalam waktu dekat ini. Namun ia enggan merinci pihak yang menghubungi tersebut. “Betul ada yang hubungi beliau (Yusril),” kata Afriyansyah.
“Yusril belum bisa jadi pengacara mereka,” lanjut Afriyansyah lagi.
CNN Indonesia.com sudah berusaha menghubungi Ustadz Bachtiar Nasir melalui telepon dan pesan singkat untuk mengonfirmasi terkait hal tersebut. Namun UBN belum merespon sampai berita ini diturunkan. (net/smr)
sumber: CNNIndonesia.com (Senin, 21/12/2020 09:30 WIB) di WAGroup PA Al-Wasliyah P.Brayan