Tebar Pakan Ikan dan Udang Perdana, Perindo dan Pertamina Dukung Sektor Perikanan di Lampung

Aktivitas ekspor 15 ton gurita yang dilakukan Perum Perindo. Foto: internet

Perusahaan umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) dan PT Pertamina bekerja sama mendukung kemajuan sektor perikanan di Provinsi Lampung. Menyusul kunjungan kerja Direksi Perum Perindo dengan Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaedi bersama para nelayan petambak lokal.

semarak.co– Direktur Utama Perindo Fatah Setiawan Topobroto bersama Direktur Operasional Raenhat Tiranto Hutabarat pun mengunjungi lokasi tambak budidaya udang di Bratasena Lampung bekerja sama dengan Pertamina.

Bacaan Lainnya

“Saya berharap Perindo sebagai BUMN Perikanan dapat memanfaatkan potensi perikanan di Lampung, wujudkan pelabuhan perikanan yang terintegrasi di Lampung,” harap Arinal di Brasena Lampung, Jumat (28/8/2020) seperti dirilis Humas PT RNI (Rajawali Nusantara Indonesia), Minggu (30/8/2020).

Perindo, lanjut Arinal, juga dapat mengembangkan potensi budidaya perikanan darat yang ada di belasan kabupaten dan kotamadya lainnya yang ada di Lampung.

Fatah Setiawan menambahkan, Perindo mendukung kemajuan sektor perikanan di Lampung. Antara lain mewujudkan Pelabuhan Perikanan yang terintegrasi, budidaya terintegrasi dengan hadirnya pakan ikan dan udang produksi Perindo.

Lalu perdagangan dan pengolahan perikanan sesuai harapan Pemerintah Provinsi Lampung untuk dapat menjadikan Lampung sebagai produksi penghasil beragam ikan.

Arinal menambahkan lagi, Provinsi Lampung terdapat 13 Kabupaten dan 2 Kotamadya yang dapat didukung Perum Perindo untuk dikembangkan perikanan darat maupun perikanan laut. “Mari sinergi bersama-sama membesarkan sektor perikanan di Lampung,” optimisnya.

Pada kunjungan kerja ini Fatah Setiawan didampingi Raenhat yang melakukan penebaran pakan ikan dan udang perdana hasil produksi pabrik pakan ikan dan udang milik Perum Perindo yang pada pertengahan Juli 2020 lalu diresmikan pengoperasiannya.

Raenhat mengatakan, dengan penebaran pakan hasil produksi Perindo ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas udang maupun hasil produksi sesuai yang diharapkan.

“Kandungan protein 32 persen dan harga yang terjangkau yang ada di brand pakan ikan dan udang Perum Perindo bernama Muara, diyakini mampu berkompetisi dengan produk pakan lokal lainnya,” kata Raenhat, Sabtu (29/8/2020).

Dalam kesempatan yang sama, seremonial simbolik penyerahan sertifikasi 219 petambak turut dilaksanakan hasil kerja sama Perindo dengan PT Pertamina.

Menurut Fatah Setiawan, sertifikasi petambak ini merupakan pertama kali di Bratasena sebagai harapan untuk meningkatkan kompetensi, memenuhi standard CBIB (Cara Budidaya Ikan yang Baik), para mitra petambak lebih professional, terlatih dan diharapkan dapat meningkatkan jaminan mutu kualitas hasil panen udang.

“Kerja sama antara Perindo dengan Pertamina ini merupakan wujud BUMN sebagai agen pembangunan untuk Indonesia atau BUMN Untuk Indonesia,” jelas Fatah di sela kunjungan kerjanya ke tambak udang Bratasena ini.

Hal senanda disampaikan VP CSR & SMEPP Pertamina Arya Dwi Paramita yang turut hadir dalam penyerahan sertifikat jaminan bagi mitra binaan petambak yang telah menyelesaikan pinjaman porgram kemitraan.

“Alhamdulillah sebagian mitra binaan sudah bisa menyelesaikan pinjaman kemitraan, harapannya kehadiran kami dapat memberikan manfaat bagi kita semua, terutama untuk mendukung peningkatan kapabilitas petambak yang telah mengikuti program sertifikasi, dan mendapatkan dukungan permodalan sehingga upaya-upaya ini dapat memberikan nilai tambah menghasilkan produk tambak yang lebih baik,” jelas Arya.

Diharapkan sektor perikanan darat ini turut berkontribusi menjadi nilai tambah bagi perekonomian masyarakat lokal di Bratasena pada khususnya dan Provinsi Lampung pada umumnya. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *