Satu persatu apa yang dikatakan mantan calon presiden (capres) Anies Baswedan saat kampanye pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mulai muncul ke permukaan. Salah satunya soal negara pelit untuk pendidikan rakyatnya sendiri.
semarak.co-Relawan Pejuang Perubahan Rahmawati mengatakan, semua yang dikatakan di debat capres menjadi kenyataan. Selain soal biaya UKT, lalu lapangan pekerjaan yang kurang karena banyak PHK di mana-mana.
“Lihat saja soal uang kuliah tunggal atau UKT di hampir semua kampus negeri banyak didemo mahasiswa karena naik. Saya menilai, ibu pertiwi ini pelit kepada anaknya sendiri,” kata Rahmawati dilansir kbanews.com, Selasa, 18 Juni 2024. 8:55 PM.
“Kasus korupsi juga masih marak. Contohnya, mega skandal korupsi tata niaga Timah di mana negara dirugikan kurang lebih Rp 300 triliun,” demikian Rahmawati yang juga ketua DPD Rengganies Trenggalek menambahkan.
Juga masalah simbol identitas nasional Ibu Kota Nusantara (IKN). Di IKN juga sudah mulai gonjang-ganjing di mana Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN mundur. “Juga masalah hukum yang belum tuntas karena masih tumpul ke atas dan tajam ke bawah,” imbuhnya.
Dan masih banyak lagi persoalan di era penguasa sekarang ini. Karena itu, apapun langkah politik yang diambil Anies Baswedan saat ini, Rahmawati akan selalu mengikuti. Ini demi cita-cita perubahan untuk Indonesia yang adil dan makmur. (net/kba/smr)