Banjir dan longsor di Kota Semarang, Jawa Tengah yang terjadi Jumat kemarin (6/1/2023) memakan korban 3 orang meninggal. Dua orang merupakan korban banjir bandang di Kelurahan Meteseh dan Rowosari Tembalang. Sedangkan seorang korban longsor di Perumahan P4A Pudakpayung, Banyumanik Semarang.
semarak.co-Kepala Puskesmas Rowosari Tembalang Mukti Setiawan merinci, korban meninggal dunia akibat banjir bandang adalah Agus Murdoko (57) warga Perumahan Dinar Indah Tembalang, dan Muhammad Zaenuri (37) warga Rowosari Tembalang.
“Korban Agus meninggal di lokasi banjir. Sedangkan Zaenuri setelah dibawa ke rumah sakit Wongsonegoro Semarang,” jelasnya, Sabtu 7 Januari 2023 seperti tayang di viva.co.id pada hari Sabtu, 7 Januari 2023 – 12:58 WIB.
Sementara itu, korban longsor di Pudakpayung bernama Ari Wibowo (37), yang merupakan pemilik rumah di Perum P4A yang lokasinya berada di lereng terjal tersebut. Sementara itu, ada 5 orang korban banjir di Meteseh dan Rowosari Tembalang yang hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Wongsonegoro.
Menurut Kepala Puskesmas Rowosari yang ngepos di posko banjir, rata-rata yang dirawat mengalami hipotermia akibat air banjir dan udara dingin. Sementara itu, para pengungsi banjir bandang di Perumahan Dinar Indah Meteseh Tembalang, saat ini masih ditampung di Masjid Arrahmah dan di Balai Diklat Pemkot Semarang.
Sebelumnya diberitakan, banjir bandang melanda Perumahan Dinar Indah Meteseh Tembalang Kota Semarang pada Jumat kemarin. Air bah banjir kiriman dari atas menjebol tanggul dan merendam pemukiman hingga menyentuh atap rumah.
Di bagian lain pendukung yang tergabung Sahabat Ganjar tidak ingin melewatkan momen semarak serta semangat tahun 2023 dengan menggelar acara bertajuk Ganjar Pranowo Festival #6 di Lapangan Parkir Mandala Krida, Yogyakarta, Sabtu malam (7/1/2023).
Dewan Pembina Sahabat Ganjar Gus Khayat mengatakan, alasan dibalik dipilihnya Yogyakarta sebagai lokasi terselenggaranya Ganjar Pranowo Festival #6 kali ini karena keistimewaannya.
Ganjar Pranowo Festival #6 kali ini, diisi artis-artis top Tanah Air. Mulai dari Stevan Pasaribu, Souljah, NDX, Abah Lala, Sri Krishna & Friends, Hana Monina, Ivha Berlian, Aldi Taher, Dewi Perssik serta alunan musik melayu dari Om Sera.
Selain Festival Musik, pada Ganjar Pranowo Festival #6 ini juga dimeriahkan pembagian doorprize dengan hadiah utama 2 unit sepeda motor. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gus Khayat.
“Yogyakarta ini adalah Daerah Istimewa. Jadi, kalau menyebut Yogyakarta sangat penuh dengan keistimewaan. Maka dari itu, di awal Tahun 2023 ini, kita berharap langkah kita diawali dengan keistimewaan supaya bisa mengantarkan Pak Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia pada 2024,” kata Gus Khayat dilansir nusantara.rmol.id/ Sabtu, 07 Januari 2023, 22:31 WIB di Twitter.
Selain bersenang-senang bersama, terang Gus Khayat, juga hujani doorprize pada kegiatan GPF keenam kali ini. Tidak luput, Orkes Melayu Sera sebagai salah satu pengiring musik di Ganjar Pranowo Festival #6 ini, memberikan doa serta harapan di Tahun 2023.
Cak Arifin selaku pemimpin Sera menuturkan harapannya. “Beliau ini sosok pemimpin yang sangat humble, aktif di media sosial dan mau turun langsung kebawah. Jelas, harapannya di 2024 nanti Pak Ganjar bisa menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya,” tandas Cak Arifin. (rmo/smr)
