PT Sucofindo Cabang Balikpapan menyerahkan sertifikat halal kepada 15 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Binaan Bank Indonesia (BI), pada ajang Festival Gerbang Halal 2022 di Balikpapan Kalimatan, Rabu (2/8/2022).
semarak.co-Sertifikat halal ini secara simbolis diserahkan Koordinator Jasa Halal Sucofindo Abdul Malik kepada 4 perwakilan UMKM, serta disaksikan Pj. Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Muhaimin dan Kepala Perwakilan BI Balikpapan R. Bambang Setyo Pambudi.
Sebelumnya, sertifikat halal ini telah melalui proses pemeriksaan kehalalan produk oleh Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Sucofindo. Selanjutnya, Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan sidang fatwa halal. setelah ditetapkan halal, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menerbitkan Sertifikat Halal.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, R. Bambang Setyo Pambudi mengatakan bahwa sertifikasi halal ini mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah melalui halal value chain. Halal value chain memiliki peranan penting dalam mempercepat pemulihan ekonomi paska pandemi Covid-19.
“Sektor unggulan halal value chain yang menjadi prioritas pengembangan menurut Bambang Setyo di antaranya adalah sektor industri makanan halal, sektor industri fashion Muslim, dan wakaf produktif sebagai alternatif sumber pembiayaan,” ujar Bambang dalam sambutannya.
“Oleh karena itu, BI Balikpapan berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya Sucofindo untuk mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di Balikpapan,” demikian Bambang melanjutkan dirilis humas Sucofindo usai acara melalui email semarak.redaksi@gmail.com, Rabu petang (2/8/2022).
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Muhaimin menyampaikan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mengapresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini, khususnya dalam merealisasikan penguatan kerja sama pemberdayaan ekonomi syariah.
“Kegiatan ini juga memiliki nilai strategis membangun kemandirian dan mengoptimalkan potensi global, yaitu melalui penguatan halal value chain di kalangan UMKM dan pondok pesantren,” kata Muhaimin seperti dikutip humas Sucofindo.
Kepala Sucofindo Cabang Balikpapan Johanes Pakpahan memberikan dukungan penuh atas fasilitasi sertifikasi halal untuk pelaku UMKM guna peningkatan daya saing. “Kami akan terus berinovasi agar proses sertifikasi menjadi lebih mudah diakses oleh pelaku usaha di Balikpapan,” kata Johanes.
Saat ini, Sucofindo Cabang Balikpapan menurut Johanes memiliki auditor halal yang kompeten sesuai skema Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). “Selanjutnya, kami berharap dapat terus berkolaborasi dengan Pemkot, lembaga, atau instansi lainnya, dalam meningkatkan awareness sertifikasi halal,” tutur Johanes.
Sehingga, kata dia, masyarakat semakin terdorong untuk melakukan sertifikasi halal. “Hasil dari implementasi sertifikasi halal ini mampu meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk pelaku usaha,” ujar Johannes seperti dikutip humas Sucofindo juga.
Sebagai salah satu LPH, Sucofindo Cabang Balikpapan juga turut melakukan berbagai pemeriksaan terkait pemastian keamanan pangan. Selain melakukan pemeriksaan halal, mampu memastikan keamanan pangan melalui sertifikasi Good Manufacturing Practices (GMP), Hazard Analysis Critical Control Point (HACPP), serta SNI ISO 22000 mengenai Sistem Manajemen Keamanan Pangan, yang merupakan syarat ekspor. (smr-01)
