PNS Inspiratif dan PPT Pratama Teladan Jadi Inspirasi ASN Indonesia

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin berharap, Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Pratama Teladan dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Inspiratif bisa menginspirasi seluruh ASN di tanah air.

“Dengan inovasi yang dimiliki dan bekerja diluar rutinitas, ASN dapat memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” ujar Menteri Syafruddin saat memberikan arahan pada Acara Malam Apresiasi Anugerah ASN 2018 di TVRI Jakarta, Selasa (11/12).

Banyak hal-hal yang bisa menginspirasi kita semua, lanjut Syafruddin, tadi kita telah lihat ternyata ada ASN yang memberikan bimbingan bagi perangkat desa sehingga mampu menyelamatkan uang negara hingga triliunan.

“Ada inovasi yang diciptakan ASN di Indonesia dan dikenal bahkan menjadi juara di kancah internasional, yakni Sistem EDAT dari Kabupaten Teluk Bintuni Papua Barat. Inovasi ini mampu menekan angka kematian akibat malaria. Dengan kegigihan ASN, bisa mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa dan negara,” tutur Menteri.

Masih ada tanggapan dari masyarakat bahwa ASN kurang berkinerja. Namun, kenyataannya banyak diantara mereka yang bekerja dengan totalitas yang tinggi, menciptakan karya hebat bahkan memberikan dampak yang luar biasa.

Anugerah ASN merupakan salah satu langkah untuk mendapatkan sosok ASN panutan, yaitu ASN yang telah menunjukkan kinerja dan prestasi kerja sangat baik, bahkan melampaui panggilan tugasnya.

Ajang yang digelar Kementerian PANRB ini terdiri dari dua kategori, yakni kategori Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPT) Teladan dan kategori Pegawai Negeri Sipil (PNS) Inspiratif.

Untuk kategori PPT Pratama Teladan, mekanisme pengusulannya dilakukan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan/atau Pejabat Berwenang. Sedangkan untuk kategori PNS Inspiratif, pengusulannya dilakukan oleh warga masyarakat melalui media sosial yakni instagram.

Dari usulan yang masuk, telah dipilih 10 nomine PPT Pratama Teladan dan 5 besar PNS Inspiratif. Masing-masing dipilih tiga orang terbaik dari yang baik, atau best of the best berdasarkan penilaian objektif Dewan Juri.

Pada kesempatan tersebut, Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmaja berharap para nomine dapat menjadi contoh untuk ASN lainnya. “Saya berharap, para nomine menjadi role model ASN yang mampu mengukir prestasi,” ujarnya. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *