Wakil Menteri PANRB Purwadi Arianto menerima kunjungan Permanent Secretary Public Service Division (PSD) Singapura Tan Gee Keow dan Dubes Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, (Selasa, 6/5/2025).
Semarak.co – Pertemuan ini membahas potensi kerja sama kedua negara terkait tata kelola pemerintahan, pengembangan sumber daya manusia aparatur, dan transformasi pelayanan publik yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
“Kita ingin belajar, ingin berkoordinasi, berkolaborasi, dengan harapan bisa saling mengisi maupun melengkapi. Sebagai bagian dari strategic triangle, kita mempunyai posisi yang sangat sentral,” ujarnya, dirilis humas melalui WAGroup JURNALIS PANRB, Rabu malam (7/5/2025).
Pada pertemuan tersebut, Permanent Secretary PSD Singapura Tan Gee Keow juga mengakui transformasi digital pemerintahan merupakan tantangan besar karena cepatnya perkembangan teknologi. Untuk itu, dia menekankan pentingnya literasi teknologi di kalangan ASN.
“Beberapa perspektif kita sama, yakni citizen-centric services sebagai fondasi pelayanan publik, disertai kolaborasi antar kementerian dan lembaga dalam mencapai hasil bersama. Terlebih posisi Kementerian PANRB sebagai bagian dari strategic triangle sangat menarik untuk bisa saling berbagi,” ujarnya .
Permanent Secretary PSD Singapura Tan Gee Keow juga menjelaskan bahwa prinsip ‘Digital First’ kini menjadi pendekatan Singapura dalam pelayanan publik, namun tetap mempertahankan layanan konvensional seperti melalui telepon atau fasilitas fisik agar tetap inklusif.
“Kita mengapresiasi keberadaan Mal Pelayanan Publik di Indonesia yang serupa dengan konsep ServiceSG. Dengan area geografis yang luas, Indonesia menghadapi tantangan yang lebih besar. Namun pendekatan seperti Mal Pelayanan Publik sangat menginspirasi,” ungkap Tan.
Dia menyampaikan, program pertukaran pegawai telah dimulai sebagai bentuk kolaborasi antar aparatur negara. Tan menambahkan bahwa energi positif ASN Indonesia yang ingin berkontribusi terhadap reformasi birokrasi menjadi modal penting kesuksesan digital government.
Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng, turut menyambut baik peluang kolaborasi ini. Ia menyampaikan bahwa Singapura siap menjadi mitra pembelajaran bagi Indonesia melalui kerja sama konkret dengan Kementerian PANRB.
“Besar harapan kami dapat kerja sama terkait transformasi pelayanan publik ini. Kami menyadari pasca menetapkan kebijakan ada tugas yang jauh lebih sulit dalam implementasinya, terlebih dengan situasi yang kompleks. Singapura yakin bisa menjadi rekan belajar bagi Indonesia,” pungkasnya. (hms/smr)
