Perdalam Pemahaman Jurnalis tentang Praktik Keberlanjutan, PT Pegadaian Gelar Workshop ESG

Foto bersama para peserta pelatihan jurnalisme dengan tajuk Gelar Workshop ESG di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2024). Foto: humas Pegadaian

PT Pegadaian bersama Society of Indonesian Environmental Journalists (SIEJ) didukung Center for Public Relations, Outreach, and Communication (CPROCOM) sukses menyelenggarakan pelatihan jurnalisme dengan tajuk Gelar Workshop ESG di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2024).

semarak.co-Adapun tujuannya untuk memperdalam pemahaman wartawan nasional dalam meliput isu-isu Environmental, Social, and Governance (ESG) sebagai bentuk upaya untuk memajukan praktik keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.

Bacaan Lainnya

Kepala Divisi ESG PT Pegadaian Rully Yusuf mengatakan, acara yang melibatkan sejumlah jurnalis dari berbagai media nasional ini memberikan pemahaman komprehensif mengenai pentingnya prinsip-prinsip ESG dalam keberlanjutan bisnis.

“Pegadaian, sebagai lembaga pembiayaan sosial berkelanjutan di Indonesia ingin memastikan bahwa narasi-narasi terkait ESG dapat disampaikan dengan cara yang efektif dan menarik oleh media,” tutur Rully dirilis humas Pegadaian usai acara melalui WAGroup Media Pegadaian, Selasa (26/11/2024).

Dalam pelatihan ini, sambung Rully, peserta memperoleh pemahaman mendalam tentang konsep ESG, pembiayaan berkelanjutan, serta teknik penulisan kreatif untuk menghasilkan artikel yang menggugah kesadaran publik.

“Kami percaya bahwa media memiliki peran penting sebagai jembatan informasi antara perusahaan dan masyarakat. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang ESG, Pegadaian berharap para jurnalis dapat memperkuat pesan keberlanjutan yang diusung sehingga tercipta dampak yang lebih luas bagi pembangunan Indonesia,” ujarnya.

Workshop ini dipandu dua ahli terkemuka, rinci Rully, yaitu pakar ESG Herry Ginanjar yang memberikan wawasan praktis tentang integrasi ESG dalam strategi bisnis dan Sekretaris Jenderal SIEJ Fira Abdurachman yang membagikan pengalaman jurnalistiknya dalam mengangkat isu-isu lingkungan

Peserta juga diajak mempraktikkan teknik penulisan yang efektif, seperti narasi berbasis data dan storytelling, untuk memperkuat dampak pesan yang disampaikan melalui media. Sesi interaktif ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, tetapi juga melibatkan latihan praktik yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan menulis peserta

Dalam penutupan acara, hasil tulisan peserta dievaluasi untuk memberikan masukan konstruktif yang dapat diaplikasikan dalam pekerjaan mereka sehari-hari. “Pelatihan ini memberikan wawasan baru dan memperkaya literasi peserta sebagai jurnalis,” ujar Salsabila, salah satu peserta dari televisi RTV dirilis yang sama

“Materinya sangat relevan dan membekali saya dengan keterampilan baru, bagaimana jurnalis bisa membuat narasi untuk menjadi konten yang bermanfaat, untuk menulis narasi keberlanjutan yang berdampak,” demikian Salsabila menambahkan

Kembali Rully mengatakan, workshop yang dikemas spesial untuk jurnalis tersebut merupakan bagian dari upaya strategis PT Pegadaian untuk memperkuat komunikasi publik mengenai inisiatif keberlanjutan yang telah dilakukan.

“Kami berkomitmen untuk tidak hanya menjadi pelaku bisnis yang bertanggung jawab, tetapi juga mitra yang aktif dalam membangun masa depan yang berkelanjutan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk media,” tambah Rully dirilis humas Pegadaian yang sama

Melalui program ini, PT Pegadaian menegaskan visinya untuk mendorong penerapan prinsip ESG secara lebih luas, baik di lingkungan bisnis maupun masyarakat. Dengan pelatihan ini, jurnalis diharapkan mampu menghasilkan karya-karya jurnalistik yang relevan dan berdampak, memperkuat pesan keberlanjutan untuk generasi mendatang. (smr)

Pos terkait