Perusahaan umum Penjaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) memperkuat kerja sama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui perpanjangan penjaminan kredit super mikro produk PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) hingga tahun 2022.
Sinergi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) oleh Direktur Utama Jamkrindo Randi Anto dan Direktur Utama PNM Arief Mulyadi di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (30/4).
Seperti diketahui, sinergi Jamkrindo dan PNM telah terjalin sejak 2010. Di mana Jamkrindo menjadi penjamin kredit produk PNM ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro) yang merupakan produk pembiayaan dan pendampingan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.
Pada 2016, Jamkrindo dan PNM melanjutkan kerja sama melalui penjaminan kredit dari produk PNM Mekaar. Kerja sama ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masing-masing perusahaan, tapi juga berdampak pada perekonomian di masyarakat.
PNM Mekaar adalah produk pembiayaan usaha kepada perempuan prasejahtera pelaku usaha super mikro dengan plafon pinjaman sebesar Rp 2 juta – Rp 5 juta. Sejak 2016, hingga 2018, volume penjaminan produk PNM Mekaar oleh Perum Jamkrindo telah mencapai Rp 13,8 triliun.
Dirut Jamkrindo Randi Anto menjelaskan, penguatan kerja sama antara dua perusahaan milik negara itu, merupakan realisasi sinergi antar badan usaha milik negara (BUMN) yang diamanatkan oleh Kementerian BUMN.
Selain memberi manfaat kepada masing-masing perusahaan karena volume bisnis akan meningkat, kata Randi Anto, kerja sama tersebut juga secara langsung akan meningkatkan perekonomian di masyarakat.
”Kredit super mikro PNM Mekaar yang kami jamin ini merupakan jenis pembiayaan yang dampaknya langsung dirasakan oleh keluarga yang ibu-ibunya membuka usaha. Kami berharap, dengan pemberian kredit super mikro dan penjaminan, makin banyak ibu-ibu rumah tangga yang membuka usaha produktif. Secara agregat, itu akan berdampak pada kegiatan ekonomi yang lebih besar,” ujar Randi Anto dalam rilis Humas Jamkrindo, Selasa (30/4).
Dirut PNM Arief Mulyadi mengatakan, sinergi PNM dengan Jamkrindo telah berjalan dengan baik selama 10 tahun terakhir. Dengan adanya perkuatan sinergi ini, diharapkan dapat memberikan manfaat pada kemajuan perekonomian pelaku usaha super mikro, mikro, kecil, dan menengah.
“Melalui PNM sebagai lembaga pembiayaan dan pendampingan usaha dan Jamkrindo sebagai penjamin program ULaMM dan PNM Mekaar,” ujar Arief dalam rilis yang sama. (lin)
