Komisi VIII DPR RI mendukung langkah-langkah dan upaya Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI untuk terus menguatkan dan memberi kesejahteraan kepada masyarakat. Salah satunya dengan penguatan landasan hukum dan anggaran yang akan mengoptimalkan kinerja serta program-program BAZNAS.
semarak.co-Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang juga mendukung program-program produktif BAZNAS untuk membantu masyarakat miskin, ketimbang bantuan yang sifatnya langsung habis.
“Dua hal harus kita dukung BAZNAS, pertama penguatan landasan hukum, yang kedua anggaran,” kata Marwan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VIII DPR RI dengan BAZNAS di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (28/11/2022) dirilis humas Baznas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Selasa (29/11/2022).
Kalau kita punya Rp9 triliun untuk urusan kemanusiaan, rinci Marwan, ekonomi, dan sosial, BAZNAS akan luar biasa. BAZNAS akan menyelesaikan berbagai persoalan kemanusiaan. Itu akan jadi sejarah. Marwan juga meminta BAZNAS untuk mengusulkan pasal-pasal apa yang perlu diperkuat, mengusulkan kepada pemimpin daerah untuk membuat peraturan di daerahnya.
Komisi VIII DPR juga memberikan apresiasi kepada BAZNAS atas pengumpulan zakat, infak, dan sedekah yang diraih dalam triwulan di bulan September 2022 sebesar Rp20 triliun. Selain itu, apresiasi juga diberikan atas penyaluran BAZNAS yang mencapai Rp19 triliun.
Komisi VIII DPR turut mendorong agar BAZNAS dapat memaksimalkan potensi ZIS hingga akhir tahun ini, sehingga target Rp26 triliun dapat tercapai. Dalam RDP turut disepakati beberapa kesimpulan penting, di antaranya penguatan kelembagaan sebagai lembaga pemerintah nonstuktural, penguatan koordinasi secara nasional, mendorong inovasi program secara lebih masif, bersinergi dengan berbagai pihak, dan lainnya.
Ketua BAZNAS Prof KH Noor Achmad menyampaikan terima kasih atas apresiasi dan dukungan yang diberikan oleh Komisi VIII DPR RI. Menurut Prof KH Noor, ini merupakan bentuk sinergitas antarlembaga negara dalam memaksimalkan upaya dan membantu peran pemerintah mengentaskan kemiskinan.
“Dengan kerja sama yang telah terjalin erat, mudah-mudahan akan mengoptimalkan kinerja kita bersama untuk membangkitkan perekonomian mustahik untuk mencapai kesejahteraan. Semoga niat baik kita diberi kelancaran selalu,” kata Prof KH Noor. (smr)