Kolaborasi Kemenekraf dan FESMI Perkuat Ekosistem Musik, Cara Seru Rayakan HUT ke-80 RI Lewat ASIK, Kemerdekaan!

Wamenekraf Irene Umar memberi keterangan pada wartawan di acara ASIK Kemerdekaan yang diselenggarai FESMI bersama Kemenekraf. Foto: humas Kemenekraf

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) mendukung talenta-talenta kreatif yang memperkuat ekosistem musik nasional. Salah satu dukungan Kemenekraf terwujud dalam kegiatan ASIK, Kemerdekaan! yang melibatkan Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI).

Semarak.co – Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar mengata

Bacaan Lainnya

kan, pihaknya terus berkomitmen dalam penguatan rantai nilai kreatif, khususnya subsektor musik. Ia berharap kolaborasi Pemerintah dan FESMI dapat menjadi inspirasi bagi sesama pejuang ekraf dari industri musik.

“Kami juga percaya bahwa semangat kolaboratif untuk memeriahkan HUT kemerdekaan RI yang ke-80 ini bisa membuat perputaran ekonomi dalam industri musik bisa terus meningkat dan mendorong ekonomi kreatif sebagai new engine of growth,” ucap Wamenekraf Irene di Jakarta Senin (18/8/2025).

Wamenekraf Irene ditemani Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif Yovie Widianto hadir di Autograph Tower Jakarta di mana ASIK, Kemerdekaan! digelar. Agenda hari ini menjadi tindak lanjut dari audiensi bersama FESMI yang pernah dilakukan, 18 Juni 2025.

Yaitu sebagai bentuk pertemuan ruang dialog terbuka untuk menyatukan visi dan menyusun langkah strategis supaya musik mampu menjadi penggerak ekonomi kreatif. Dalam rangkaian ‘ASIK, Kemerdekaan!’ juga berlangsung sesi diskusi Musisi Bertanya dan Bersuara bersama Kementerian Ekraf.

“Dengan adanya serikat musik ini menjadi sesuatu yang bagus untuk lebih gampang berkoordinasi apalagi banyak musisi Indonesia yang skalanya internasional,” tutur Irene dirilis humas usai acara melalui WAGroup Kemenekraf Siaran Pers, Selasa (19/8/2025).

Kemenekraf bukan hanya memperjuangkan terkait royalti saja, ada nilai atau value yang harus tetap dipertahankan sehingga semua elemen musik punya daya guna memenuhi hasil ekonomi. Juga akan terus melakukan kolaborasi lintas sektor dan lintas kementerian sehingga perlu sinkronisasi untuk mencari solusi atau kebijakan yang tepat.

Staf Khusus Presiden Yovie Widianto meyakini bahwa FESMI mampu konsisten memberi warna bagi musik Indonesia. Yovie terus mendukung talenta-talenta hebat Indonesia supaya ekosistem musik nasional semakin maju, sehat, dan membanggakan.

“Saya mengetahui betul bahwa pemusik, penyanyi, dan komposer itu bagian dari simbiosis mutualisme yang penting bagi industri musik Indonesia. Apalagi teman-teman dari FESMI sangat produktif dalam berkarya,” imbuh Yovie dirilis yang sama.

Sehingga paham caranya mendapatkan hak proporsi yang tepat sesuai dengan hak yang mereka upayakan dan perjuangkan bersama. FESMI merupakan organisasi serikat profesi musisi sebagai gabungan dan koordinator dari 8 serikat musisi di wilayah Indonesia yang sudah resmi secara hukum  sejak tahun 2020.

FESMI juga berfokus terhadap fungsi pemberdayaan dan perlindungan profesi musisi dengan melakukan fungsi riset dan rekomendasi kebijakan yang diharapkan mampu memberi kontribusi terhadap ekosistem industri musik yang semakin kondusif.

Ketua Umum FESMI Cholil Mahmud menambahkan, FESMI masih fokus memberikan pemahaman betapa penting kita berorganisasi atau berserikat untuk mengedepankan kepentingan-kepentingan musisi sehingga bisa menjalin suasana kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.

Kita bisa berdiskusi dan menyuarakan bersama berbagai isu soal musik. Dalam acara itu, ada 3 pertandingan yang dikompetisikan seperti Cerdas Cermat, Tarik Tambang, dan Padel.

Ada 11 tim yang bertanding terdiri dari talenta-talenta berbakat dalam subsektor musik dengan para personel seperti Marcel Siahaan, Randy Danistha Nidji, Ilham Aditama Hivi!, Arsy Widianto, Cristoffer Nelwan, dan masih banyak lagi.

Acara ASIK! Kemerdekaan terselenggara atas kolaborasi antara FESMI dan Kementerian Ekraf didukung Agora Thamrin Nine untuk kemeriahan HUT RI ke 80 dengan tema bersatu berdaulat, rakyat sejahtera, Indonesia Maju. (hms/smr)

Pos terkait