Ketua Umum Praktisi Maritim Indonesia (Pramarin) Capt Datep Purwa Saputra mendukung kebijakan BPSDM Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang Pembentukan Lembaga Akriditasi Mandiri (LAM) Transportasi.
semarak.co-Ini mengemuka dalam forum group discussion (FGD) yang dilaksanakan BPSDM di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Jawa Tengah, Senin (22/7/2024). Bersamaan acara FGD, Pelaksana tugas (Plt) BPSDM Subagyo mengukuhkan Asosiasi Prodi Pelayaran Indonesia (APPI) periode 2024 -2027 dan pembacaan sumpah.
Selanjutnya Ketua APPI Capt Tri Cahyadi melaksankan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dan dukungan dalam pelakaksanaan tugas APPI dengan Pramarin yang ditandatangani kedua belah pihak disaksikan Plt Kepala BPSDMP Subagyo dan Sekertaris BPSDMP Capt. Wisnu Handoko, dan Kepala SDM Laut Ahmad.
Ketum Pramarin Capt Datep menilai pembentukan LAM Transportasi sudah sesuai UU 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi sebagai mana diatur Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu.
“Maka Pramarin yang di dalamnya adalah para praktisi dan akademisi maritim wajib mendukung kebijakan BPSDM bahkan Pramarin harus siap dilibatkan pada pelaksanaan audit LAM Transportasi Maritim,” ujar Capt Datep dirilis humas Pramarin melalui WAGroup PRAMARIN, Selasa (23/7/2024).
Capt Datep mengklaim bahwa Pramarin dipenuhi para guru besar atau Profesor dan Doktor sehingga bisa menjadi asesor sesuai persyaratan assesor di BAN PT. Pramrin berharap bawa untuk LAM Transportasi bisa yang menjadi Asesor yang berijasah ANT I dan ATT I karena ijazah ini justru diakui IMO dan berlaku untuk seluruh negara anggota IMO.
Pramarin harus bisa memberikan pemikiran atau membantu menyiapkan standart item akriditasi sesuai prodi bidang transportasi yang mengcu pada standart IMO/STCW atau mengkombinasi yang sudah diatur oleh BAN PT khususnya Prodi Nautika dan Teknika yang ijasahnya berlaku secara intermasional.
Mengaspirasi keluh kesah pimpinan perguruan tinggi maritim khususnya dari unsur swasta, terkait banyaknya audit visit sistem mutu di Perguruan Tinggi Maritim menjadi inefesiensi, Pramarin mengharapkan BPSDM, DJPL dan BAN PT bisa mengharmonisasi dalam pelaksanan akriditadi prodi bisa dilayani satu pintu melalui LAM Transportasi dan pelakanaan audit bisa dilaksanakan secara hubrit sebagai mana dilaksanakan oleh BAN PT. (sm)