Kementerian PANRB Kembangkan Kompetensi SDM Melalui Assessment Center

Kegiatan rutin assessment center bertujuan sebagai dasar pengembangan kapasitas baik manajerial, sosio kultural maupun kompetensi teknis para pegawai di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta Selatan, Rabu (4/11/2020). Foto: humas PANRB

Sebagai upaya mengembangkan kompetensi sumber daya manusia (SDM), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kembali menyelenggarakan assessment center di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta Selatan, Rabu (4/11/2020).

semarak.co-Kepala Biro Sumber Daya Manusia dan Umum Kementerian PANRB Sri Rejeki Nawangsasih mengatakan, kegiatan yang rutin dilakukan tersebut bertujuan sebagai dasar pengembangan kapasitas baik manajerial, sosio kultural maupun kompetensi teknis para pegawai.

Bacaan Lainnya

“Assessment center akan berdampak pada kemajuan semua pegawai, terutama dalam hal karier. Hasil assessment ini sebagai baseline dalam melakukan pengembangan kapasitas,” ujar Sri Rejeki pada kegiatan Assessment Center, seperti dirilis Humas PANRB melalui WA Group JURNALIS PANRB.

Kementerian PANRB, kata Sri Rejeki, rutin mengadakan assessment center yang diikuti para pegawai minimal dua tahun sekali. Manfaat dari assessment center tidak hanya dirasakan oleh individu pegawai namun juga untuk organisasi.

Hasil assessment center tersebut untuk melengkapi data dalam sembilan kotak manajemen talenta. Sembilan kotak (nine box) manajemen talenta digunakan untuk menunjukkan sekumpulan pegawai ASN berdasarkan tingkatan potensial dan kinerja.

Sri Rejeki menilai bagi pegawai yang tidak mengikuti assessment center akan merugi karena hasil penilaiannya tidak akan masuk dalam database yang berkaitan erat dengan pengembangan karier seorang pegawai.

Senior Konsultan Iradat Anny mengatakan assessment center yang diikuti 129 staf pelaksana di lingkungan Kementerian PANRB ini bertujuan untuk melakukan profiling pegawai. Mereka akan melihat kesesuaian kompetensi dan potensi yang dimiliki pegawai pelaksana dengan persyaratan pada jabatan.

Sebelumnya, rangkaian assessment center juga telah dilakukan pada 26- 27 Oktober 2020 secara daring, dengan tes perihal pengalaman pribadi, dan beberapa inventori lainnya.

Assessment center kali ini dilakukan secara online dan juga offline, dimana untuk online untuk sesi diskusi kelompok dan wawancara, sedangkan offline tes yang diberikan untuk melihat potensi berpikir atau tes secara klasikal seperti inteligensi, daya analisa, serta daya konseptual.

Staf Pengelola Keuangan pada Unit Kerja Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Biellda Basmalla menyambut baik assessment center bagi para pegawai. Menurutnya, melalui assessment center dapat diidentifikasi kembali kesesuaian potensi dan kompetensi seorang pegawai dengan jabatan.

Ia menilai assessment center tepat dilakukan dalam kurun waktu satu tahun sekali agar kemampuan yang dimiliki dapat terus terasah. “Kami menjadi lebih fresh dalam mengasah kemampuan yang dimiliki,” pungkasnya. (byu/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *