Jenderal TNI Andika Lolos Fit and Propert Test, Ketua DPD RI La Nyalla Ucapkan Selamat

Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti dan Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Foto: laraspostonline.com

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengucapkan selamat kepada calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang telah lolos uji kepatutan dan kelayakan atau Fit and Proper Test yang disetujui Komisi I DPR RI alias lolos sebagai calon Panglima TNI baru.

semarak.co-Jenderal TNI Andika Perkasa merupakan calon tunggal Panglima TNI yang diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jenderal Andika Perkasa akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pension November 2021 ini.

Bacaan Lainnya

Di bawah kepemimpinan Andika Perkasa, La Nyalla berharap TNI semakin profesional dan semakin dekat dengan rakyat. Terpenting, harap La Nyalla, TNI harus mampu memainkan peran dalam mengantisipasi berbagai dinamika dan perkembangan geopolitik yang sangat dipengaruhi oleh siber dan teknologi.

“Kepada TNI, masyarakat juga menaruh harapan besar, tidak hanya terkait dengan kedaulatan bangsa tetapi juga mampu mewujudkan keamanan dan mengatasi berbagai macam konflik yang terjadi,” kata LaNyalla, Minggu (7/11/2021).

Di samping itu, kata LaNyalla, Panglima yang baru harus memastikan tugas pokok TNI berjalan dengan baik. Bisa menegakkan kedaulatan, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, juga melindungi bangsa ini dari berbagai ancaman.

“Sebagai komponen utama di tengah masyarakat, TNI diharapkan berkontribusi membantu negara untuk menyelesaikan persoalan-persoalan, ancaman dan tantangan ke depan yang akan dihadapi oleh bangsa dan negara,” imbuhnya.

LaNyalla juga berharap kekuatan TNI semakin disegani di kawasan Asia Tenggara, bahkan di seluruh dunia. “Aspek siber, kemudian intelijen sangat penting di era sekarang. Dimana pada era globalisasi ini ancaman di dunia maya tak kalah besar dibanding di dunia nyata,” tutur senator asal Jawa Timur.

Artinya, terang La Nyalla, selain ancaman perang fisik ada juga ancaman perang siber dengan kemajuan teknologi, kecerdasan buatan, robotik, dan sejenisnya. “Ini tantangan bagi Panglima yang baru. Harus bisa mewujudkan kekuatan TNI yang diperhitungkan oleh negara manapun, baik dari alutsista maupun SDM-nya,” jelas LaNyalla. (lar/net/smr)

 

sumber: laraspostonline.com di WAGroup Guyub PWI Jaya (postMinggu7/11/2021/cakhery)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *