Tim Bridge Indonesia tampil sebagai juara umum setelah sukses mencapai target dua medali emas serta bonus satu medali perunggu dari nomer senior dalam Kejuaraan Bridge Asia 2022 di The Sultan Hotel & Residence, Senayan, Jakarta Selatan sekaligus berakhir, pada Selasa kemarin (25/10/2022).
semarak.co-Dalam kejuaraan yang ditutup Ketua Umum PB Gabsi Prof. Miranda S. Goeltom, Indonesia juga dinilai berhasil menyelenggarakan yang ajang persiapan menghadapi Asian Games 2023 di Hangzhou, China.
Medali emas pertama diraih tim tuan rumah dari kategori putri, Tim putri yang diperkuat oleh Fera Damayanti/Riantini, Conny E Sumampouw/Rury Andhany, Roro Joffani TD/Rachma Shaumi dengan captain Hendra Railis dan Pelatih Kamto secara meyakinkan mengalahkan saingan utama mereka China Taipei.
Walaupun ketinggalan carry-over 12 imp tim Indonesia tidak keteter malah mereka tampil dengan semangat yang gigih untuk membalas dendam atas kekalahan mereka di babak penyisihan.
Pada babak final yang berlangsung 3 segmen, Indonesia yang menurunkan kombinasi Fera Damayanti/Riantini dan Conny E Sumampouw/Rury Andhany secara terus menerus 3 segmen membantai China Taipei tiga kali berturut-turut.
Segmen pertama menang tipis 43-38 imp lanjut session kedua menang telak 60-14 imp dan terakhir segmen ketiga menang lagi. Dengan hasil kemenangan ini, Indonesia berhak atas medali emas sedangkan China Taipei meraih medali perak, Medali perunggu direbut China Hongkong yang mengalahkan Singapura.
Selanjutnya medali emas kedua diraih dari kategori tim mixed. Indonesia yang diperkuat oleh Lusje Bojoh/Taufik G Asbi, Kristina Wahyu M/Julius A George, Elsya S Ningtias/Robert Parasian dengan captain Rustam Effendy dan Pelatih Syahrial Ali berhasil mengalahkan India.
Kemenangan Indonesia atas India tidak dihasilkan dengan mudah. Bermodal carry-over 12 imp, Indonesia sempat dikejutkan oleh kuda hitam India. Menurunkan kombinasi Lusje Bojoh/Taufik G Asbi dan Elsya S Ningtias/Robert Parasian di segmen pertama, Indonesia kalah 50-31 imp sehingga Indonesia ketinggalan 7 imp.
Segmen kedua Elsya S Ningtias/Robert Parasian ditarik keluar digantikan Kristina Wahyu M/Julius A George. Penggantian yang berhasil karena Indonesia membalas dengan skor 48-31 imp. Kombinasi ini tetap dipertahankan di segmen ketiga dan berhasil menambah keunggulan karena kembali menang.
Tempat ketiga diraih China Taipei yang mengalahkan Singapura.
Berkat perolehan dua medali emas ini, Indonesia sudah dipastikan sebagai juara umum apalagi ada tambahan bonus medali perunggu di kategori senior karena dua tim yang berhadapan dalam perebutan medali perunggu adalah tim Indonesia A melawan Indonesia B.
Medali perunggu akhirnya direbut oleh Indonesia B yang mengalahkan Indonesia A pada perebutan tempat ketiga. Indonesia B diperkuat oleh Didi Andries (PC), Belly Rumengan, Freddy Lumenta, Eugene Y Maury, Rudy Ch. Nurhamidin dan Robby Lempoy.
Sementara itu China Hongkong meraih medali emas di kategori putra setelah mengalahkan Selandia Baru dan medali perak diraih India yang menang atas Jepang. India meraih medali emas di kategori senior setelah Jepang menyerah tidak melanjutkan pertandingan segmen 3 karena sudah ketinggalan banyak. (Gun)