Harapkan Seni Pertunjukan Garut Bangkit, Menparekraf Dorong Ekraf di Sindangprabu Garut Tingkatkan Inovasi

Salah satu tarian dari seni pertunjukkan Garut Jawa Barat. Foto: humas Kemenparekraf2

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong pelaku ekonomi kreatif di Desa Sindangprabu Garut, Jawa Barat untuk terus meningkatkan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dalam mengembangkan produknya.

semarak.co-Hal ini disampaikan Menparekraf Sandi Uno dalam pelatihan pelaku parekraf di Desa Sindangprabu, Sabtu (18/6/2022). Menparekraf Sandi Uno menuturkan inovasi tersebut dapat berupa digitalisasi dalam memasarkan produk-produknya. Agar produk buatan dalam negeri dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Bacaan Lainnya

“UMKM harus bisa berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi dalam menghadapi tantangan pascapandemi COVID-19. Kita punya pasar yang sangat besar. Namun jangan sampai kita menjadi sasaran empuk untuk produk yang tidak diproduksi oleh talenta-talenta terbaik kita,” kata Menparekraf Sandi Uno dalam sambutannya.

Tak hanya itu, Sandiaga menambahkan, dalam mengembangkan usahanya, pelaku UMKM perlu mengusung konsep 4AS. Yaitu kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas, dan kerja tuntas. Pelatihan ini juga dihadiri oleh Camat Wanaraja, Mia Herlina; dan Kepala Desa Sindangprabu, Asep Suryana.

Sebelumnya Menparekraf Sandi Uno mengharapkan subsektor ekonomi kreatif seni pertunjukan di Garut, Jawa Barat, dapat membangkitkan perekonomian masyarakat dan membuka lapangan kerja.

Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan bahwa selain memiliki destinasi wisata berkelas internasional Situ Bagendit, Garut juga memiliki potensi ekonomi kreatif yang besar di subsektor seni pertunjukan yakni berbagai kesenian khas yang unik seperti Raja Dogar dan Jibrut.

“Sekarang seni pertunjukan yang kita kembangkan. Harapannya tentunya akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang banyak untuk kebangkitan ekonomi kita dan mudah-mudahan meningkatkan penghasilan masyarakat,” kata Menparekraf Sandi Uno dalam Workshop Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Kabupaten Garut yang digelar di Garut Art Center, Sabtu (18/6/2022).

Sebagai upaya pengembangan kesenian tersebut, Sandiaga pun mengusulkan kepada Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman; dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Benny Bachtiar, untuk mengadakan festival jibrut. “Festival ini salah satu yang bisa diusulkan sebagai keunikan dari seni pertunjukan di Garut,” katanya.

Selain itu, Sandiaga menilai Garut dapat menjadi bagian dari jalur perjalanan wisata yang melintasi Pangandaran dan Tasikmalaya. “Kami melihat potensi mulai dari Pangandaran, Tasikmalaya, hingga Garut menjadi suatu travel plan yang sangat potensial,” ungkapnya.

Hal ini ditanggapi secara positif oleh Helmi yang mengatakan kehadiran Sandiaga di Garut diharapkan dapat memperkuat eksitensi Garut sebagai kabupaten pariwisata. Tentu bukan pariwisata yang biasa, tapi luar biasa.

“Karena Pak Menteri barusan memberikan arahan (pariwisata) harus yang berkualitas tentu ini akan kami bawa sehingga bisa diterapkan di Kabupaten Garut mulai dari pemerintah daerahnya kemudian juga para pelaku pariwisatanya,” kata Helmi.

Dalam workshop ini, Sandiaga didampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu; Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso;

Lalu Tenaga Ahli Bidang Organisasi, Tata Laksana, dan Hubungan antar Lembaga, Bapak Noorhadi Sadli; dan Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Hariyanto. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *