Film “In Waves and War (2025)”: Berkisah Tentang Trauma Pascaperang Para Veteran Perang AS

Film dokumenter bertitel “In Waves and War (2025)”, menceritakan kisah nyata yang dialami para veteran perang Amerika Serikat yang berjuang melawan trauma pascaperang (PTSD) dan mencari metode penyembuhan alternatif.

Semarak.co – Film dokumenter bertajuk “In Waves and War (2025)”, adalah film dokumenter yang menyentuh hati, disutradarai oleh Bonni Cohen dan Jon Shenk, yang dirilis dan tayang di platform Netflix pada November 2025 ini.

Film yang mengikuti perjalanan tiga mantan anggota Navy SEALs AS – Marcus Capone, DJ Shipley dan Matt Roberts – yang kembali dari perang di Timur Tengah dengan membawa luka fisik dan trauma emosional yang amat mendalam.

Alur cerita film dokumenter ini menyoroti krisis kesehatan mental yang dihadapi oleh banyak veteran, termasuk perasaan ingin bunuh diri, depresi, kecemasan, dan rasa bersalah yang menghantui mereka setelah mengalami situasi tempur yang mematikan.

Pengobatan konvensional atau terapi tradisional seperti terapi bicara dan obat-obatan antidepresan, sering kali tidak begitu efektif bagi para tentara veteran itu, yang membuat banyak veteran merasa putus asa.

Titik balik cerita terjadi ketika istri salah satu veteran menemukan informasi tentang pengobatan eksperimental menggunakan zat psikedelik (ibogaine) di Meksiko. Para veteran itu memutuskan untuk melakukan perjalanan ke sebuah klinik di Ambio, Tijuana, Meksiko, untuk menjalani perawatan ini.

Melalui kombinasi adegan observasional dan animasi, film ini mendokumentasikan pengalaman intens mereka selama perawatan ibogaine, yang melibatkan efek halusinogen kuat dan pengalaman mendekati kematian (seperti yang diungkapkan oleh tokoh terkenal Conor McGregor yang juga menjalani perawatan di tempat yang sama).

Perawatan ini, seperti dilansir Commonsensemedia.org dari laman google pada 25/11-2025, mengguncang inti mereka, memaksa mereka menghadapi trauma masa lalu, termasuk pelecehan masa kecil dan kengerian perang, dan membuka jalan menuju penyembuhan.

Film ini menangkap perjuangan dan harapan yang ditemukan para veteran dalam terapi alternatif, menyoroti realitas kehidupan pascamiliter dan keterbatasan pengobatan tradisional, serta misi untuk membantu veteran lain mendapatkan akses ke perawatan yang sama melalui organisasi nirlaba, VETS. (net/cmo/goo/kim/smr)

Pos terkait