Dubes Inggris Kunjungi BPJPH Kemenag Bahas Penguatan Kerja sama Produk Halal

Kepala BPJPH Muhammad Aqil Irham (kanan) menerima kunjungan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey di gedung BPJPH Kemenag, Jakarta Pusat, Senin (20/2/2024). Foto: humas BPJPH

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey berkunjung ke Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) di Gedung BPJPH, Jakarta Pusat, Senin (20/2/2024).

semarak.co-Dominic menyampaikan kunjungannya dimaksudkan untuk melihat peluang apa yang dapat dilakukannya guna memperkuat kerja sama ekonomi kedua negara. Kepala BPJPH Muhammad Aqil Irham mengungkapkan komitmen BPJPH dalam penguatan kerja sama internasional JPH.

Bacaan Lainnya

“Ini pertemuan pertama saya dengan BPJPH, maka kami ingin mencari tahu apa saja yang dapat kami bantu untuk mempercepat proses kerja sama ekonomi, khususnya regulasi yang mengatur mengenai halal, serta peluang apa saja yang akan terjadi kedepan,” kata Dominic di Gedung BPJPH, Jakarta, Senin (20/2/2024).

Kemudian Aqil mengatakan lagi bahwa selama ini BPJPH terus berupaya melakukan percepatan agar kerja sama internasional JPH memberikan implikasi positif bagi sektor industri dan perdagangan produk halal.

Sebelumnya kami ucapkan selamat datang kepada Bapak Dubes Inggris, dan kami sudah lakukan akselerasi setelah adanya gelaran H20 Halal World 2023 yang juga didatangi oleh perwakilan Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN) asal Inggris.

“Kami harap juga akselerasi ini menjadi bukti keseriusan kami untuk memastikan tidak adanya gangguan perdagangan antar negara pada tahun kewajiban sertifikasi halal,” tutup Aqil dirilis humas usai acara melalui WAGroup Media Gathering Halal, Rabu (21/2/2024).

Adapun jumlah LHLN yang sudah masuk ke dalam Sistem Informasi Halal (SIHALAL) asal Inggris baik yang baru mendaftar hingga terverifikasi dan siap untuk dilakukan assessment, kutip Aqil, berjumlah 7 lembaga.

Kepada 7 lembaga itu, BPJPH Kemenag rencananya akan melakukan proses audit on site dalam waktu dekat. Diharapkan proses kerja sama tersebut dapat segera menghasilkan Mutual Recognition Agreement (MRA) atau saling pengakuan sertifikat halal. (smr)

Pos terkait