Hasil survei juga menunjukkan bahwa konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga meningkat pada 3 dan 6 bulan mendatang. Hal ini ditunjukkan oleh Indeks Ekspektasi Harga (IEH) untuk 3 bulan mendatang (April 2017) yang meningkat 9,0 poin dari bulan sebelumnya menjadi 171,8, terutama dipengaruhi oleh perkiraan kenaikan tarif tenaga listrik dan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Demikan halnya dengan IEH untuk 6 bulan mendatang (Juli 2017) yang meningkat 4,4 poin menjadi 176,0.
Seiring dengan perkiraan meningkatnya tekanan inflasi pada 6 bulan mendatang, konsumen memperkirakan kenaikan jumlah tabungan dan pinjaman melambat dibandingkan bulan sebelumnya. Hasil lengkap survei dapat dilihat dalam Survei Konsumen di website Bank Indonesia. (wiy)