BAZNAS RI Bersama Kemenag Luncurkan Program Madrasah Layak Belajar

Ketua BAZNAS RI Prof. KH. Noor Achmad (ketiga dari kanan) bersama Wamenag KH. Saiful Rahmat Dasuki menekan tombol untuk menandai peluncuran program Madrasah Layak Belajar (MLB) di Auditorium H.M. Rasjidi Kemenag RI, Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2024). Foto: humas Baznas

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meluncurkan program Madrasah Layak Belajar (MLB) bersama Kementerian Agama (Kemenag). Kegiatan dihadiri 191 pengurus madrasah digelar di Auditorium H.M. Rasjidi Kemenag RI, Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2024).

semarak.co-Ketua BAZNAS RI Prof. KH. Noor Achmad menyampaikan, program MLB merupakan bantuan kepada madrasah swasta, khususnya yang berada di lingkungan tidak mampu, berupa perbaikan sarana dan prasarana ruang kelas dan sanitasi untuk meningkatkan kualitas madrasah.

Bacaan Lainnya

BAZNAS melalui program ini akan memberikan bantuan kepada 1.000 madrasah dengan masing-masing sebesar 25 juta. BAZNAS akan menggulirkan stimulan untuk 1.000 madrasah. jadi 1.000 madrasah akan mendapatkan stimulasi 25 juta.

Prof KH Noor menambahkan, Program Madrasah Layak Belajar merupakan program utama BAZNAS karena sesuai dengan visi BAZNAS yaitu menjadi lembaga utama mensejahterakan umat. Kami meyakini bahwa Kesejahteraan akan kita capai melalui proses pendidikan.

Selain itu, kata Prof KH Noor digelarnya program ini juga dalam rangka melaksanakan misi ketiga BAZNAS yaitu mendistribusikan dan mengoptimalkan pendayagunaan ZIS untuk pengentasan kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan.

“Kami meyakini bahwa pendidikan adalah tangga utama seseorang untuk meningkatkan kesejahteraan umat di Indonesia,” ucap Prof KH Noor dirilis humas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Selasa (10/9/2024).

Menurut data KSKK Kemenag RI bahwa terdapat 217.021 total ruang kelas madrasah dengan kondisi baik sebanyak 162.579, rusak ringan sebanyak 29.465, rusak sedang sebanyak 17.787, dan rusak berat sebanyak 158. BAZNAS melihat kondisi ini, lanjut dia terpanggil untuk menjadi bagian dari solusi dalam meningkatkan sarana dan prasarana madrasah.

“Insya Allah ke depan kami komitmen untuk terus melakukan kualitas maupun kuantitas. Maka mohon didoakan semoga kinerja BAZNAS semakin optimal dan semakin banyak menebar manfaat untuk Indonesia,” kata Prof KH Noor menutup.

Wakil Menteri Agama (Wamenag) KH. Saiful Rahmat Dasuki menyambut baik program inisiatif dari BAZNAS RI ini. Menurutnya, program ini dapat menumbuhkan motivasi semangat belajar siswa-siswi madrasah di seluruh Indonesia.

“Proram ini tentunya sangat bermanfaat menjadi motivasi bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas madrasah di masing-masing daerah. Ini menjadi jawaban atas kebutuhan pendidikan anak-anak kita,” kata Wamenag Dasuki dirilis humas Baznas.

Dalam kesempatan ini, pihaknya menyebut Kemenag berusaha mendorong madrasah agar mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Sehingga daya tarik dan minat orang tua untuk menyekolahkan anaknya di madrasah dapat terbangun kembali.

“Kita berharap dengan program yang diberikan BAZNAS menjadi sebuah nafas segar. Semoga pemerintah Kabupaten/Kota dapat mengikuti inisiasi dari BAZNAS RI,” pungkasnya. Turut hadir Wakil Ketua BAZNAS Mokhamad Mahdum, Pimpinan BAZNAS Saidah Sakwan.

Juga Pimpinan BAZNAS Kolonel Caj (Purn) Nur Chamdani, Sekretaris Utama BAZNAS H. Muchlis Muhammad Hanafi, Deputi 1 Bidang Pengumpulan M. Arifin Purwakananta, Deputi 2 Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan HM. Imdadun Rahmat.

Sedangkan yang hadir dari Kemenag, Dirjen Pendis yang diwakili Dir KSKK H. Muchamad Sidik Sisdiyanto, lalu DirZawa diwakili Kasubdit Akreditasi dan Audit Lembaga Zakat Ahmad Syauqi. (smr)

Pos terkait