Sambut Nataru, KAI Daop 6 Yogyakarta Gelar Rampcheck Menyeluruh

PT KAI Daop 6 Yogyakarta menggelar  rampcheck atau pemeriksaan menyeluruh terhadap sarana dan fasilitas perkeretaapian menjelang Nataru.

PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 6 Yogyakarta bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan menggelar  rampcheck atau pemeriksaan menyeluruh terhadap sarana dan fasilitas perkeretaapian menjelang Natal dan tahun baru 2026 (Nataru).

Semarak.co – Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah penting dalam memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api selama masa angkutan Nataru.

Bacaan Lainnya

“Keselamatan penumpang prioritas utama kami. Melalui rampcheck bersama DJKA ini, kami memastikan setiap aspek baik sarana dan fasilitas stasiun dalam kondisi terbaik agar perjalanan Nataru tahun ini berjalan aman dan lancar,” ujar Feni, dirilis humas usai acara melalui pesan elektronik Redaksi semarak.co, Kamis (13/11/2025).

Feni menambahkan, rampcheck dilakukan tim gabungan DJKA dan Daop 6 Yogyakarta dengan fokus pada pemeriksaan menyeluruh terhadap sarana perkeretaapian dan fasilitas pelayanan di stasiun.

Pemeriksaan dilakukan mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 48 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Minimum (SPM) untuk Angkutan Kereta Api, guna memastikan seluruh aspek pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Secara keseluruhan, pemeriksaan dilakukan di sejumlah stasiun antara lain Yogyakarta, Lempuyangan, Wates, Maguwo, Brambanan, Srowot, Klaten, Ceper, Delanggu, Gawok, Purwosari, Solo Balapan, Solo Jebres, Sragen, Jenar, dan Palur.

Selain itu, tim juga memeriksa sebanyak 23 rangkaian kereta api yang beroperasi di wilayah Daop 6, termasuk KA Argo Lawu, Argo Dwipangga, Taksaka, Manahan, Lodaya, Fajar Utama, Sancaka, Joglosemarkerto, Progo, Bogowonto, dan KA lainnya.

Pemeriksaan mencakup pengecekan komponen penting seperti sistem pengereman, fasilitas keselamatan, fasilitas di dalam kereta, serta kondisi kebersihan dan kenyamanan penumpang.

Feni menambahkan, kegiatan ini menjadi bentuk sinergi antara KAI dan DJKA dalam menjaga kesiapan operasional serta memastikan pelayanan publik tetap sesuai standar selama masa angkutan Nataru.

“Kegiatan rampcheck ini merupakan bentuk sinergi dan komitmen antara KAI dan DJKA dalam menjamin kesiapan operasional jelang masa angkutan Nataru. Kami ingin memastikan seluruh unsur pelayanan, mulai dari sarana, prasarana hingga petugas, siap mendukung kelancaran mobilitas masyarakat,” imbuhnya.

Lebih lanjut, kegiatan ini tidak hanya berorientasi pada kesiapan teknis jangka pendek, tetapi juga mendukung keberlanjutan pelayanan transportasi kereta api yang andal dan terpercaya.

“Selain memastikan aspek keselamatan, rampcheck juga menjadi bagian dari upaya keberlanjutan pelayanan. Melalui pemeriksaan berkala seperti ini, kami terus menjaga keandalan operasional dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap transportasi kereta api,” tutup Feni.

Dengan dilaksanakannya kegiatan rampcheck ini, Daop 6 Yogyakarta bersama DJKA berharap penyelenggaraan angkutan Nataru 2025/2026 dapat berjalan aman, lancar, dan memberikan pengalaman perjalanan yang berkesan bagi seluruh pelanggan. (hms/smr)

Pos terkait