Kemendikdasmen Senang Ratusan Siswa di Surabaya Antusias Ikuti Simulasi Tes Kemampuan Akademik atau TKA

Ratusan siswa di Surabaya Jawa Timur antusias ikut simulasi TKA dalam acara Forum Komunikasi Publik: Diseminasi Informasi Program dan Kebijakan Pendidikan Dasar dan Menengah Melalui Kolaborasi Komunitas dan Lembaga Masyarakat. Foto: humas Kemendikdasmen

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memandang penting peran pemangku kepentingan dalam menyukseskan berbagai kebijakan. Selain itu, membangun sinergi komunitas dan lembaga masyarakat sebagai bentuk dukungan kebijakan Pendidikan Bermutu untuk Semua.

Semarak.co – Karenanya, Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat (BKHM) bersama Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) menggelar acara Forum Komunikasi Publik: Diseminasi Informasi Program dan Kebijakan Pendidikan Dasar dan Menengah Melalui Kolaborasi Komunitas dan Lembaga Masyarakat.

Bacaan Lainnya

Acara ini diselenggarakan guna meningkatkan pemahaman publik mengenai pentingnya kecerdasan artifisial, pembelajaran mendalam, koding dan Tes Kemampuan Akademik (TKA). Para peserta yang hadir merupakan perwakilan dari berbagai unsur.

Meliputi Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Balai Guru dan Tenaga Kependidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Sidina Community, Komunitas Kami Pengajar, Patriot Pelajar Mahasiswa.

Lalu Ikatan Pelajar Nadhlatul Ulama Kota Surabaya, Ikatan Pelajar Putri Nadhlatul Ulama Kota Surabaya, Organisasi Siswa Intra Sekolah Kota Surabaya, Forum Guru Muhammadiyah Kota Surabaya, serta Persatuan Guru Nadhlatul Ulama Kota Surabaya.

Kepala BKHM Kemendikdasmen Anang Ristanto mengapresiasi atas kolaborasi yang baik antarberbagai pemangku kepentingan di Jawa Timur. Ia berharap, dukungan bagi kebijakan Kemendikdasmen dapat terjalin baik dan berkelanjutan.

Supaya informasi kementerian tidak hanya tersosialisasikan sebatas pada komunitas tertentu saja melainkan teramplifikasi secara luas ke seluruh pelosok tanah air. Pendidikan Bermutu untuk Semua tanpa kolaborasi semua pihak tidak akan terlaksana sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

“Sampaikan materi hari ini ke keluarga, dan teman-teman kalian. Tetap semangat. Kehadiran peserta yang berjumlah lebih dari 500 orang itu, terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara,” pesan Anang dirilis humas usai acara melalui WAGroup Mitra BKHumas Fortadik, Minggu sore (7/9/2025).

Dilanjutkan Anang, mereka mengaku mendapat banyak informasi seputar program Kemendikdasmen dari acara ini. Salah satunya Tegar Adiluhur yang bersyukur karena dengan keikutsertaannya dalam acara ini materi yang disajikan mampu memecah kebingungannya tentang TKA.

Kemudian Tegar Adiluhur mengatakan, “Sebelum ikut ini, informasi tentang TKA sudah pernah saya baca namun saya masih bingung. Di sini, saya tahu informasi lebih detil. Saya menilai, peserta didik yang tahun ini mengikuti TKA, harus giat mempersiapkan diri karena sangat berpengaruh dalam melanjutkan jenjang pendidikan berikutnya.”

“Saya juga sudah mencoba latihan soalnya, sangat membantu saya untuk mempersiapkan diri menghadapi TKA yang tinggal sebulan,” demikian Tegar yang memilih mata Matematika Lanjut dan Fisika karena berencana melanjutkan ke Teknik Informatika ITS.

Bintang Ikhlasul memilih mata pelajaran PPKN dan Sosiologi karena berencana mengambil jurusan Hukum Universitas Airlangga. “Saya mengajak seluruh siswa SMA rekan seperjuangan yang juga mengikuti TKA tahun ini agar dapat mempersiapkan diri dengan baik sehingga mendapat hasil terbaik,” tuturnya.

Andita, siswi asal Kabupaten Mojokerto mengaku kehadirannya dalam acara ini membuat dirinya makin termotivasi untuk mempersiapkan diri meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Guru SMA Negeri 24 Malang, Sira Meniria Tafonao menyambut baik adanya TKA yang dinilainya mampu mendorong motivasi belajar murid. “Harapannya, anak-anak mempersiapkan diri dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk belajar serta mengasah kompetensi yang mereka miliki,” pesan Sira.

Dukungan juga datang dari orang tua murid, Leny Vinisah, yang berharap pelaksanaan TKA pada tahun pertama ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata. “Sebagai orang tua, kami ingin tahu sejauh mana kemajuan anak-anak dalam proses belajarnya di sekolah,” ujarnya.

Kemudian Muhammad Fauzan Akbar, siswa SMA Negeri 1 Kota Malang mengaku terbantu dengan sosialisasi TKA di sekolahnya sehingga memahami alur pelaksanaan dengan baik. Ia menuturkan banyak temannya yang sudah mendaftar mengikuti TKA pada November 2025.

Dengan semangat, Fauzan pun mengajak peserta didik lain untuk berpartisipasi. “Sobat belajar, yuk ikut TKA! TKA itu gratis lho dan dengan TKA kita bisa tahu kemampuan diri kita sebagai persiapan juga untuk masuk perguruan tinggi setelah lulus nanti,” ajaknya.

Peningkatan Jumlah Pendaftar TKA

Melalui laman tka.kemendikdasmen.go.id, seluruh satuan pendidikan dapat mendaftarkan peserta didik untuk menjadi peserta TKA. Masyarakat juga bisa mengakses informasi seputar TKA pada laman tersebut. Saat ini jumlah pendaftar sudah mencapai 2,3 juta peserta didik.

Dari jumlah tersebut, terdapat 460 ribu peserta didik yang telah memilih mata pelajaran pilihan. Sebagai informasi, pendaftaran TKA akan ditutup, 5 Oktober 2025. Para peserta didik juga dapat melakukan pelatihan soal TKA melalui Ayo Coba TKA pada laman https://pusmendik.kemdikbud.go.id/tka/ secara gratis. (hms/smr)

Pos terkait