Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bambang Brodjonegoro memastikan jika calon ibu kota baru pengganti Jakarta lebih dari satu. Itu artinya, rencana awal untuk menjadikan Palangka Raya sebagai calon kuat pengganti ibu kota tidak akan terealisasi.
Sayangnya, tidak dijelaskan detil wilayah mana saja yang menjadi kandidat kuat sebagai pengganti ibu kota. “Pokoknya calonnya di luar Jawa lebih dari satu,” ujarnya saat di Kementerian Koordinator Maritim, Jakarta, Kamis (11/1).
Selain itu, mantan Menteri Keuangan ini juga memastikan jika draft kajian untuk pemindahan ibu kota telah diterima oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihaknya saat ini masih akan menunggu instruksi selanjutnya dari presiden untuk rencana pemindahan ibukota tersebut. “Sudah (di presiden). Kita tinggal menunggu arahan,” tandasnya. (jpc/lin)