Korban ledakan di restoran makanan Fountain dalam Plaza Ramayana, di Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (25/3/2020), bertambah menjadi tiga orang.
semarak.co -Ketiga korban yang merupakan para pekerja di gedung tersebut dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Kondisi saat ini, menurut polisi, sudah dinyatakan steril, sesudah tim Penjinak Bom Gegana Brimob Polda Sumut melaksanakan penyisiran tempat kejadian.
Polisian memasang garis polisi (police line) di seputaran lokasi. Personel Jibom Gegana Brimob Polda Sumut sudah diturunkan ke lokasi dan hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda bahan peledak atau bom kecuali karena ledakan gas.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol. Jhonny Edison Isir mengatakan, ledakan itu awalnya menyebabkan dua orang terluka dan kerusakan bangunan mencapai 60 persen. Namun dalam perekmbanganya menjadi tiga orang.
“Ledakan yang terjadi disebabkan sebuah tabung gas. Korban sekarang menjadi tiga orang berinisial FP, Y, dan C. Kondisi ketiga korban bersifat tidak fatal alias luka ringan. Pascaledakan langsung dibawa ke rumah sakit,” terang Jhony di lokasi kejadian.
Manajer Pusdalops BPBD Medan Nurly mengatakan, dua orang warga dikabarkan luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Mengenai penyebab ledakan, kata Nurly, hingga saat ini belum diketahui penyebabnya dan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Penyebab ledakan masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” katanya menandaskan.
Kapolrestabes Jhonny Edison menyebutkan, saat ini polisi masih mendalami apakah gas yang terpusat dari dalam bangunan itu. “Dari hasil pengecekan terlihat sekilas dan kita akan lakukan pemeriksaan jaringan pipa gasnya,” ujarnya. (net/lin)
