Terminal 1C Bandara Soetta Tidak Dioperasikan Sementara Waktu Karena Revitalisasi

suasana bandara AP II. foto: istimewa

PT Angkasa Pura II mulai melaksanakan revitalisasi Terminal 1C Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang di Tangerang, Banten, Kamis (15/8/2019). Pengembangan Terminal 1 dilakukan secara bertahap dimulai dari Terminal 1C, menyusul kemudian 1B dan 1A.

Senior Manager Of Branch Communication and Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta Febri Toga Simatupang menyatakan, Terminal 1 sejak pertama kali dioperasikan pada 1985 hingga saat ini belum pernah dilakukan revitalisasi.

Selama dilakukan penataan, Terminal 1C tidak dapat dioperasikan untuk sementara waktu. Revitalisasi dilakukan untuk meningkatkan pelayanan dan kapasitas jumlah penumpang dua kali lipat dari yang ada saat ini.

“Khusus di Terminal 1, nantinya terminal ini akan memiliki kapasitas 18 Juta dari sebelumnya 9 Juta penumpang per tahun,” ujar Toga dalam rilis Humas Angkasa Pura.

Kapasitas penumpang per tahun di Bandara Soekarno-Hatta tahun 2018 sudah mencapai 67 juta orang. Sedangkan kapasitasnya hanya 43 juta orang. Kondisi terminal saat ini dinilai kurang memadai untuk melayani jumlah penumpang yang terus bertambah.

Meski begitu, revitalisasi Terminal 1 akan tetap mempertahankan desain awal. Proyek yang diagendakan selesai pada 360 hari tersebut akan memperluas central corridor area, connecting boarding lounge area, check-in counter area dan sebagainya.

“Maskapai yang berada di Terminal 1C saat ini Citilink, Trigana Air dan Airfast Indonesia akan berpindah operasional pada 15 Agustus 2019. Khusus maskapai Citilink akan pindah ke Terminal 2 domestik. Sedangkan Trigana dan Airfast bergeser ke Terminal 1B,” jelasnya.

Gagasan untuk melakukan peremajaan dilakukan selain karena untuk meningkatkan kapasitas penumpang juga sebagai terobosan untuk mengimplementasikan dari perkembangan dunia teknologi.

Inovasi serta konsep transformasi layanan berbasis digital atau otomatisasi nantinya guna mempercepat pergerakan penumpang di dalam Terminal. “Berbagai layanan berbasis digital, seperti digital lounge, fasilitas game station, digital wayfinding, smart baggage, akan tersedia di sana,” terang dia.

Tak hanya Terminal 1, Terminal 2 pun secara bertahap sedang dilakukan revitalisasi. sehingga ke depan secara keseluruhan total akan dapat menampung 75 Juta penumpang per tahun.

Proyek revitalisasi ini akan terintegrasi dengan sejumlah proyek pengembangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta lainnya. Seperti proyek pembangunan integrated building dan peningkatan aksesibilitas yang nantinya akan menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai salah satu bandara terbaik di dunia. (net/lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *