Bank BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah Titik menggelar acara Santunan Bersama 200 Anak Yatim Piatu area Jabodetabek. Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu bentuk syukur atas kepercayaan stakeholders dan kinerja BNI Syariah.
Dalam acara ini, santunan anak yatim dan kajian dihadiri Board of Management (BOM) dan Ustad Bendri Jaisyurrahman. Dengan mengangkat tema Syukur Nikmat. Acara ini bertujuan sebagai bentuk komitmen BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner.
Artinya BNI Syariah berupaya menjadi partner yang baik/hasanah bagi seluruh stakeholders. Baik dari sisi pengelolaan keuangan syariah maupun kegiatan sosial.Selain santunan anak yatim dan kajian, acara ini juga dimeriahkan dengan hadirnya Dongeng Ceria.
Antusias anak-anak terlihat saat dongeng kisah teladan nabi dan rasul disampaikan oleh pendongeng. Hal ini tentu menjadi stimulus yang baik bagi perkembangan psikologis anak – anak yatim terutama pendidikan agam.
Ustad Bendri Jaisyurrahman menjelaskan dalam kajiannya bahwa syukur merupakan suatu hal yang harus dijalankan bagi setiap muslim. Karena dalam al-quran disebutkan bahwa bagi muslim yang senantiasa bersyukur, maka akan ditambahkan rezekinya.
“Dan tindak nyata syukur sudah dijalankan pegawai BNI Syariah dengan menjalankan kegiatan rutin santunan bersama anak yatim dan dhuafa. Mudah – mudahan menjadi keberkahan bagi segenap pegawai,” tutur Ustad Bendri dalam rilis Humas BNI Syariah, Senin (19/3).
Baca : BNI Syariah Bersama Yayasan Hasanah Titik Bahagiakan Anak-Anak Korban Banjir
Direktur Utama BNI Syariah Abdullah Firman Wibowo mengucap terima kasih kepada seluruh nasabah dan masyarakat yang senantiasa mempercayakan BNI Syariah sebagai pilihan Bank Syariah. Dengan adanya kegiatan ini, kami juga mengajak nasabah untuk turut menyebarkan nilai – nilai Hasanah melalui pembukaan rekening tabungan BNI iB Hasanah.
Secara langsung nasabah telah menyisihkan Rp 500 (Lima ratus rupiah) untuk infaq. Alhamdulillah, tahun 2017 lalu, BNI Syariah telah menyalurkan Rp 14,6 Milyar zakat untuk bidang ekonomi, pendidikan, sosial dakwah dan kesehatan lingkungan.
“Keberadaan BNI Syariah diharapkan tidak hanya sebagai bank syariah yang bergerak dalam sisi bisnis ekonomi syariah, melainkan dapat memberikan nilai kebermanfaatan seluas-luasnya bagi masyarakat,” ujar Firman dalam rilisnya, Senin (19/3). (lin)