Waspadai Sarcopenia

Seorang lansia mengalami Sarcopenia berupa kehilangan masa otot. Foto: internet

Oleh dr Anna *

semarak.co-Sarcopenia adalah hilangnya masa dan kekuatan otot rangka kita akibat penuaan. Kalau hal ini tidak kita perhatikan saat² kita memasuki usia lansia bisa berkembang menjadi kondisi yang tak menyamankan menjalani masa² lansia kita itu.

Bacaan Lainnya

Mari kita jelajahi Sarcopenia!

“Perlahan Gunakan Otot Fungsional Kita”

  1. Kembangkan dan niatkan kebiasaan untuk bisa berdiri. Jangan turuti “kemalasan” atau “bermanja-manja” dengan kebanyakan duduk dan jangan maunya berbaring jika kita bisa duduk!
  2. Setelah usia 50-60 tahun, tidak mungkin menurunkan berat badan, terutama jika kita tidak berolahraga dan mengandalkan makan sedikit saja untuk menurunkan berat badan! Jika semua kekuatan otot hilang karena kurang bergerak lagi, bisa sangat berakibat buruk.
  3. Apakah dengan berjalan, berlari, bersepeda, atau memanjat akan membuat lutut sakit? Jika kita “berolahraga” cuma berimajinasi bisa berlari, bersepeda, atau memanjat dalam pikiran kita, itu justru yang akan malah sangat menyakiti lutut kita!

Karena itu kita harus memiliki kekuatan otot yang cukup dan perlahan-lahan mengembangkan kebiasaan berjalan, berlari, bersepeda, atau memanjat. Hal tsb bisa menjadi latihan yang baik agar lutut kita tidak menjadi sakit gara-gara kita kurang bergerak. Semua rasa nyaman tubuh tergantung pada kekuatan otot kita!

  1. Jika seorang lansia sakit dan dirawat di rumah sakit, justru jangan biarkan lebih banyak istirahat tiduran sepanjang waktu dan kurang bergerak sama sekali. Inginnya lebih banyak berbaring saja. Maunya tidak turun dari tempat tidur untuk lebih rileks. Tetapi justru itu membuat berbahaya bagi tubuh.

Ketahuilah, membiarkan berbaring saja tanpa aktivitas gerak tubuh selama seminggu saja, kita akan kehilangan setidaknya 5% dari massa otot! Nah..kalau sudah terlambat, kita sebagai orang tua tidak akan bisa mendapatkan kembali kekuatan otot kita.

  1. Jangan berpikir bahwa kita lebih berbakti dengan tidak membiarkan orangtua kita melakukan pekerjaan rumah sendiri, dan memarahi PRT jika mereka melakukannya. Biarkan saja orangtua kita beraktivitas untuk sekadar menggerakkan otot. Sering terjadi, justru orang tua yang banyak dibantu PRT kehilangan massa ototnya lebih cepat!
  2. Jangan cuma melakukan satu aktivitas setiap hari saat pergi keluar ke taman-taman kota untuk “olahraga”. Jangan hanya berjabat tangan, mengangguk memberi salam kepada kenalan lalu lebih banyak berdiam diri di bangku taman ketika kita juga seharusnya bisa menggerakkan kaki.

Lakukan aktivitas lebih misalnya ikut berbenah mengatur peralatan olahraga yang dibawa. Pokoknya bergeraklah! Selama seseorang bergerak, maka semua otot seluruh tubuh akan aktif terlibat! Banyak kejadian pada orang lanjut usia bahkan untuk mau menelan saja  mengalami kesulitan. Itu karena kurang berolahraga atau bergerak!

Pada akhirnya, mereka bahkan hanya mau batuk saja tidak bisa, karena tak punya kekuatan untuk sekadar mengeluarkan dahak. Akibatnya fatal, bisa meninggal hanya karena hal tsb.

  1. Harap diketahui sarcopenia lebih menakutkan daripada osteoporosis! Kalau osteoporosis kita hanya perlu berhati-hati agar tidak jatuh saat beraktivitas. Sedangkan sarcopenia tidak hanya memengaruhi kualitas hidup, namun juga menyebabkan gula darah menjadi tinggi lantaran massa otot yang tidak mencukupi!
  2. Yang paling terasa hilangnya sarcopenia tercepat ada di otot kaki! Karena ketika seseorang duduk atau berbaring berlama-lama, kaki tidak bergerak maka kekuatan otot kaki jadi sangat terpengaruh.

Lakukan kegiatan jongkok setidaknya 20 hingga 30 kali sehari. Jongkoknya bukan sekadar jongkok tetapi seperti duduk di kloset duduk. Lakukan berulangkali jongkok berdiri – jongkok berdiri dengan menggunakan kursi. Begitu pantat menyentuh dudukan langsung berdiri lagi!

Sistem medis canggih di Taiwan juga memiliki asuransi kesehatan, tetapi rata-rata orang tua di sana menghabiskan 8 tahun di kursi roda hingga mereka hanya berbaring di tempat tidur sebelum mereka meninggal!

Jangan itu terjadi pada diri kita. Tentu kita tidak ingin menghabiskan waktu  delapan tahun hanya untuk memperoleh kualitas hidup yang sangat buruk! Kita harus melawan kelemahan otot kita. Jangan biarkan diam. Bergerak lah! Hirau lah akibat sarcopenia kalau kita tidak melakukan aktivitas tubuh.

Naik dan turun tangga, berjalan, berlari, bersepeda, dan memanjat adalah latihan yang bagus dan dapat meningkatkan massa otot! Jangan abaikan dan mengikuti “kemalasan”. Paksa sebisa mungkin dengan niat yang kuat untuk tetap aktif bergerak.

Semoga bermanfaat!

*) penulis adalah seorang dokter

 

sumber: WAGroup Paguyuban Info – Sehat (postRabu302/3/2022/dranna (double n))

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *