Usai Jadi Ketua Konferensi Provinsi PWI Jaya, Budi Nugraha langsung Pimpin Rapat Perdana Persiapan Pemilihan Ketua PWI DKI Jakarta

Rapat perdana Panitia Konprov Pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DKI Jakarta Raya atau PWI Jaya periode 2024-2029 yang dipimpin Budi Nugraha usai ditetapkan jadi ketua panitia Konprov membelakangi kamera. Foto: dok PWI Jaya

Panitia Konferensi Provinsi (Konprov) Pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DKI Jakarta Raya atau PWI Jaya periode 2024-2029 bergerak cepat dengan menetapkan tahapan-tahapan penting untuk ajang lima tahunan tersebut. Menyusul rapat perdana yang dipimpin Budi Nugraha usai ditetapkan jadi ketua panitia Konprov.

semarak.co-Ketua Panitia Konprov Pemilihan Ketua PWI Jaya Budi Nugraha menjelaskan, PWI Pusat akan mengumumkan daftar pemilih sementara (DPS) pada 25 Pebruari 2024. Sebelumnya pemilih ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT), pada 25 Maret untuk mengikuti pemilihan ketua PWI Jaya di Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, 25 April 2024.

Bacaan Lainnya

“Yang memiliki hak pilih adalah anggota yang memiliki kartu tanda anggota atau KTA biasa dan KTA masih aktif. Bagi KTA yang sudah habis masa berlakunya, namun belum genap satu tahun masih bisa diperbaharui atau diaktifkan Kembali,” jelas Budi dalam rapat perdana di Markas PWI Jaya, Gedung Prasada Sasana Kriya, Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat sore (12/1/2023).

Adapun berkas DPS, terang Budi, didapat dari PWI Pusat dua bulan sebelum pemilihan. Sedangkan DPT diumumkan sebulan sebelum pemilihan, atau 25 Maret 2024. Jadi ada sebulan untuk waktu pembaharuan KTA pemilih.

“Setelah 25 Maret 2024, tidak ada lagi perbaharuan KTA dan 2 April 2024  Hari Terakhir Pendaftaran Calon Ketua PWI Jaya. Batas waktu pendaftaran calon ketua PWI Jaya bersamaan dengan calon ketua Dewan Kehormatan PWI Jaya, yaitu 2 April 2024,” jelasnya.

Wakil Ketua Panitia Pemilihan Ketua PWI Jaya Tubagus Adhi menambahkan, PWI Pusat mengumumkan calon Ketua PWI dan calon Ketua DKP yang memenuhi syarat dipilih, pada 20 April 2024.

“Panitia akan mengumumkan sosialisasi ini melalui pamflet resmi, poster, pemberitahuan ke PWI-PWI Cabang, PWI Pokja-Pokja Instansi dll. Penyebaran ini kita lakukan Senin besok (15/1/2024) melalui surat resmi,” imbuh Tubagus Adi.

Ketua Tim Verifikasi Panitia Konprov Arman mengingatkan, pengumuman juga disampaikan melalui rilis di media masing-masing anggota PWI Jaya yang disusun panitia dan dipublikasikan hari ini Jumat (12/1/2024). “Panitia akan kembali mengadakan pertemuan setelah Pengurus PWI Pusat menerima laporan tentang kepanitiaan pemilihan dari PWI Jaya,” ujarnya.

Sebelumnya dirilis humas PWI Jaya, Budi Nugraha telah ditetapkan sebagai Ketua Panitia Konferensi Provinsi PWI DKI Jakarta dalam rapat pengurus harian dan seksi PWI Provinsi DKI Jakarta di Sekretariat PWI Provinsi DKI Jakarta, Selasa (9/1/2024).

“Kita sudah melakukan kooordinasi dengan teman-teman di Diskominfotik Pemprov DKI Jakarta. Mereka mempersiapkan tempat di Gedung Pemprov,” ujar Plt Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo, yang meminpin rapat pleno dirilis humas PWI Jaya melalui WAGroup Guyub PWI Jaya, Rabu (10/1/2024).

Dalam upayanya untuk menyelenggarakan agenda lima tahunan PWI Jaya Budi Nugraha menyampaikan langkah awal yang akan diambil oleh panitia adalah melakukan konsolidasi antar anggota kepanitiaan. “Kami akan segera mengadakan rapat untuk menentukan teknis verifikasi daftar pemilih tetap dan calon ketua PWI DKI Jakarta,” ungkap Budi Nugraha, yang akan dibantu oleh Tubagus Adhi sebagai wakil ketua.

Budi Nugraha menjelaskan bahwa pemilihan pemilih dan calon ketua akan ditetapkan oleh tim verifikasi dari PWI Pusat paling lambat satu bulan sebelum hari pemilihan Ketua PWI Jaya. “Penerimaan daftar tetap pemilih dan calon ketua PWI DKI Jakarta harus dilakukan sebelum tanggal 20 Maret 2024, ini untuk memastikan kelancaran proses pemilihan tanpa adanya kesimpang-siuran,” ujarnya.

Selain itu, Panitia Konferensi juga akan mengumumkan kriteria hak untuk memilih yang mengacu pada peraturan yang telah ditetapkan. “Calon ketua harus pemegang kartu UKW Utama, namun tidak ada pembatasan bagi siapa pun yang ingin maju sebagai ketua PWI DKI Jakarta,” tegasnya.

Budi Nugraha memberikan saran kepada calon pemilih yang masih memproses perpanjangan Kartu Tanda Anggota (KTA) Biasa PWI, agar segera menyelesaikannya sebelum batas waktu yang ditentukan.

“Calon pemilih yang kartunya masih dalam proses perpanjangan dapat menyelesaikannya hingga 20 Maret. Namun, di luar waktu tersebut atau sebelum diumumkan oleh PWI Pusat, kami tidak dapat melayani sebagai pemilih untuk menghindari potensi kekacauan,” jelasnya.

Budi Nugraha juga menghimbau agar calon pemilih segera mengurus perpanjangan kartu agar dapat ditetapkan sebagai pemilih tetap. “Kami berharap calon pemilih dapat menyelesaikan perpanjangan kartu sebelum batas waktu yang ditentukan, yakni satu bulan sebelum hari pemilihan,” terangnya.

Rapat pleno PWI Jaya juga membahas sejumlah kegiatan yang akan dilakukan pada 2024. Di antaranya, turnamen golf untuk memeriahkan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) PWI Jaya, pemberian bantuan sosial untuk kaum dhuafa, dan Anugerah Jurnalistik Mohammad Husni Thamrin. (smr)

Pos terkait