Pandemi Covid-19 belum juga ada tanda-tanda berakhir. Walaupun jumlah pasien positif terinfeksi Covid-19 cenderung menurun. Dalam satu hari rata-rata sudah di bawah 5000an orang terinfeksi virus mematikan. Namun demikian hal ini tidak menjadikan kendala bagi sekolah untuk tetap melaksanakan kegiatan belajar-mengajar dalam rangka mencerdaskan anak bangsa.
semarak.co-Walaupun Juli 2021 ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah menyalakan lampu hijau bagi sekolah untuk membuka pembelajaran tatap muka, namun orang tua siswa berhak menolak anaknya untuk hadir ke sekolah dengan alasan keselamatan.
Beberapa terobosan telah dilakukan banyak sekolah agar guru tetap dapat bersua dengan siswanya. Di antaranya melalui TV Sekolah. Ini adalah sebuah terobosan yang dilakukan SMP Al-Ikhlas Lumajang dan banyak sekolah lainnya yang saat ini telah memanfaatkan layanan TV Sekolah dengan alamat web tvsekolah.id.
Selain juga TV Sekolah Fordorum. Fitur yang telah dimanfaatkan sekolah adalah Panggung Sekolah yang berupa Siaran Streaming, Perpustakaan Digital (Video on Demand) dan fitur Modul Micro Learning untuk pembelajaran.
TV Sekolah adalah layanan pembelajaran berbasis tv mobile yang berisi segala informasi sekolah, unjuk kreasi siswa, serta program pembelajaran. Tiap sekolah dapat menyelenggarakan siaran sendiri dengan piranti yang telah dimilikinya.
Yaitu laptop bahkan cukup dengan HP untuk menyusun playlist sebagaimana mengelola sebuah MCR stasiun TV. Setelah menyusun playlist semua sistem akan berjalan sendiri karena layanan ini menggunakan cloud yang dapat diakses dari mana saja.
Bahkan semboyan Ngantor dengan celana kolor sambil mancing di Pulau Alor pun dapat disematkan saat bekerja dengan TV Sekolah ini. Ini adalah salah satu hasil revolusi industri 4,0 dimana semua sistem sudah dikerjakan di awan. Bisa dikatakan, sekolah tidak perlu menyediakan perangkat fisik apapun untuk siaran di TV Sekolah.
Saat ini sekolah yang telah terdaftar di TV Sekolah sudah mendekati angka 1000 satuan pendidikan. Mungkin angka tersebut akan tercapai pada akhir 2020 ini setelah dilakukan launching tanggal 1 Juli 2020 lalu oleh Fordorum (Forum Dosen, Guru dan Masyarakat Bersatu).
Ketua Fordurum dan CEO TV Sekolah Sri Watini mengatakan, dengan strategi menampilkan keseruan-keseruan kelas dalam sebuah aplikasi, TV Sekolah Fordorum dengan tagline Wahana Belajar dan Berkreasi telah memberikan layanan memanjakan sekolah untuk bisa berkreasi, berkomunikasi, berkompetisi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. (net/smr)
sumber: kompasiana.com Diperbarui: 12 Desember 2020 21:41 di WAGroup Forum Dosen Indonesia New