Tindaklanjut MoU, Kementerian PU dan BGN Akan Fokus Bangun Dapur MBG di Wilayah 3T

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo bertemu Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, untuk mempercepat pembangunan dapur penyedia pangan gizi atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bagian dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bertemu Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, untuk mempercepat pembangunan dapur penyedia pangan gizi atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bagian dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Semarak.co – Pertemuan ini menindaklanjuti nota kesepahaman yang ditandatangani pada Maret lalu, sekaligus menjajaki bentuk dukungan baru yang dapat diberikan Kementerian PU terhadap pelaksanaan program prioritas nasional tersebut.

Bacaan Lainnya

“Pembangunan dapur MBG adalah tanggung jawab bersama. Kementerian PU siap hadir dari sisi infrastruktur agar program ini bisa berjalan cepat dan merata di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Dody, dirilis humas usai acara melalui WAGroup MITRA KEMENTERIAN PU, Rabu malam (16/7/2025).

Kepala BGN Dadan Hindayana menambahkan, infrastruktur yang solid merupakan kunci keberhasilan distribusi makanan bergizi kepada pelajar. “Rencananya pengelolaan dapur MBG dilakukan dengan skema swakelola. Saat ini akan pertajam di lokasi 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar),” ujarnya.

Dukungan Kementerian PU terhadap pembangunan dapur MBG juga sejalan dengan visi PU 608, yaitu menurunkan ICOR di bawah 6, menekan kemiskinan hingga 0 persen, dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

Pembangunan dapur MBG berpotensi membuka lapangan kerja di tingkat lokal, memperkuat rantai pasok bahan pangan, serta memberi dampak ekonomi langsung bagi masyarakat sekitar.

Kementerian PU dan BGN ke depan berencana membentuk tim koordinasi teknis guna menyusun langkah konkret menuju implementasi penuh, dengan target pembangunan 2.200 dapur SPPG yang akan siap digunakan di tahun 2025. (hms/smr)

Pos terkait